Berikut DIAGRAM MEGA–OVERVIEW KRISTOLOGI yang merangkum SELURUH poin yang Anda tanyakan:
pribadi vs natur, ontologi vs ekonomi, dua bentuk kemuliaan, Adam terakhir, kepala segala sesuatu, pemuliaan natur manusia, kemenangan atas Iblis, dll.

Ini adalah diagram terbesar, paling lengkap, dan paling runtut yang menggabungkan seluruh struktur Kristologi dari kekekalan hingga pemuliaan dan pemerintahan Kristus.

🌟 MEGA–OVERVIEW KRISTOLOGI

(Struktur Utama dari Kekekalan → Inkarnasi → Penebusan → Pemuliaan → Kerajaan Kosmik)

════════════════════════════════════════════════════════════════════
I.   KEKALAN (SEBELUM DUNIA ADA)
════════════════════════════════════════════════════════════════════
        ONTOLOGI / ESENSI ALLAH
        ----------------------------------------------
        • Firman = Allah sejati (Yoh 1:1)
        • Satu esensi dengan Bapa dan Roh
        • Tidak berubah, tidak bertambah (immutabilitas)
        • Kemuliaan essential (hakikat)

        HUBUNGAN PRIBADI
        ----------------------------------------------
        • Pribadi Firman (Putra) → Pribadi Kekal
        • Belum berinkarnasi
        • Belum memiliki natur manusia
════════════════════════════════════════════════════════════════════


II.  INKARNASI (FIRMAN MENJADI MANUSIA)
════════════════════════════════════════════════════════════════════
        PRIBADI vs NATUR
        ----------------------------------------------
        • SATU Pribadi: Pribadi Firman
        • DUA natur: ilahi & manusia
        → Pribadi yang sama kini menghidupi dua natur

        YANG TERJADI PADA NATUR:
        ----------------------------------------------
        • Natur manusia ditambahkan (bukan ontologi ilahi berubah)
        • Natur manusia: bisa lapar, lelah, menderita, bisa mati
        • Natur ilahi: tetap utuh, tidak berubah

        KEDUA NATUR DALAM SATU PRIBADI MELAKUKAN:
        ----------------------------------------------
        • Yang lahir—natur manusia
        • Yang mati—Pribadi yang sama, melalui natur manusia
        • Yang melakukan mujizat—Pribadi yang sama, oleh natur ilahi
════════════════════════════════════════════════════════════════════


III.  KEHENDAK PENEBUSAN (KERENDAHAN)
════════════════════════════════════════════════════════════════════
        EKONOMI PENEBUSAN (Filipi 2:6–8)
        ----------------------------------------------
        • Merendahkan diri
        • Tidak memakai hak-hak ilahi secara otonom
        • Taat sampai mati

        KORBAN DAN DARAH ANAK DOMBA
        ----------------------------------------------
        • Natur manusia mati
        • Pribadi Firman yang mengalaminya (bukan sifat ilahi)
        • Darah manusia dari Firman inkarnasi → menghancurkan
          kuasa iblis (Wah 12:11)
════════════════════════════════════════════════════════════════════


IV.  KEBANGKITAN
════════════════════════════════════════════════════════════════════
        PEMULIAAN NATUR MANUSIA
        ----------------------------------------------
        • Natur manusia berubah menjadi tubuh mulia
        • Tidak bisa mati
        • Tidak rusak
        • Mengambil bagian dalam kehidupan ilahi (theosis)

        PRIBADI TETAP SAMA
        ----------------------------------------------
        • Bukan dua pribadi
        • Pribadi Firman adalah subjek kebangkitan
════════════════════════════════════════════════════════════════════


V.   PENGANGKATAN & PENYATAAN (EKONOMI)
════════════════════════════════════════════════════════════════════
        DUA BENTUK KEMULIAAN
        ----------------------------------------------
        • ESSENTIAL glory: Firman sudah memilikinya kekal
        • ECONOMIC glory: diberikan / dinyatakan setelah penebusan
          → “diberi nama di atas segala nama” (Fil 2:9)
          → Ini menunjuk pada natur manusia yang ditinggikan
            (bukan keilahian yang “naik”)

        YANG DIBERIKAN KEPADA SIAPA?
        ----------------------------------------------
        • Bukan Pribadi ilahi yang diberi keilahian (mustahil)
        • Tetapi natur manusia Yesus yang dimuliakan
          → menjadi WAKIL manusia dalam kemuliaan kekal
════════════════════════════════════════════════════════════════════


VI.  KRISTUS SEBAGAI ADAM TERAKHIR
════════════════════════════════════════════════════════════════════
        ADAM PERTAMA
        ----------------------------------------------
        • Kepala manusia lama
        • Membawa kematian

        ADAM TERAKHIR (YESUS)
        ----------------------------------------------
        • Kepala ciptaan baru
        • Membawa hidup dan Roh
        • Natur manusia Yesus → model umat manusia yang dipulihkan
════════════════════════════════════════════════════════════════════


VII.  KERAJAAN KOSMIK: KRISTUS KEPALA SEGALA SESUATU
════════════════════════════════════════════════════════════════════
        SIAPA YANG MENJADI KEPALA?
        ----------------------------------------------
        • PRIBADI yang menjadi Kepala: Pribadi Firman
        • TETAPI Ia memerintah SEBAGAI manusia yang dimuliakan
          (natur manusia dipakai sebagai instrumen kerajaan)

        RUMUS:
        ----------  
        Pribadi = subjek kerajaan  
        Natur manusia = medium pemerintahan Mesias  
        Natur ilahi = sumber otoritas, kemuliaan, kuasa  
════════════════════════════════════════════════════════════════════


VIII.  KEMENANGAN ATAS IBLIS (Wahyu 12:11)
════════════════════════════════════════════════════════════════════
        MEREKA MENGALAHKAN IBLIS DENGAN:
        ----------------------------------------------
        1. **Darah Anak Domba**  
           → karya penebusan yang mematahkan tuduhan iblis  
           → iblis kehilangan legal ground

        2. **Kesaksian mereka**  
           → hidup & perkataan yang menyatu dengan kemenangan Kristus

        3. **Tidak mengasihi nyawa**  
           → kemenangan paradoksal: taat sampai mati seperti Kristus
════════════════════════════════════════════════════════════════════


IX.  PUNCAK SEGALANYA: KRISTUS MEMERINTAH SELAMA-LAMANYA
════════════════════════════════════════════════════════════════════
        • Sebagai Tuhan (ekonomi)
        • Sebagai Allah (ontologi)
        • Sebagai Adam terakhir
        • Sebagai Kepala Gereja
        • Sebagai Raja kosmik
════════════════════════════════════════════════════════════════════

🌟 Singkatnya, MEGA–OVERIEW ini menunjukkan:

✔ Siapa Yesus SEBAGAI PRIBADI

→ Pribadi kekal Sang Firman (tidak pernah berubah)

✔ Apa yang berubah

→ Natur manusia-Nya: lahir, menderita, mati, bangkit, dimuliakan

✔ Apa yang ditinggikan

→ Natur manusia
→ Bukan keilahian yang “ditambah”

✔ Siapa yang menjadi Kepala Segala Sesuatu

→ Pribadi Firman, memerintah melalui natur manusia yang dimuliakan

✔ Kristus sebagai Adam terakhir

→ Kepala manusia baru, pewakil umat

✔ Kemuliaan essential vs economic

→ Essential: milik keilahian
→ Economic: diberikan kepada manusia Yesus (atas dasar penebusan)

✔ Kemenangan atas Iblis

→ dasarnya darah Anak Domba
→ aktualnya melalui kesaksian umat

Jika Anda mau, saya bisa buat juga:

🟦 MEGA-DIAGRAM VISUAL yang jauh lebih besar (versi horizontal timeline)
🟩 Diagram “Pribadi mengerjakan apa, natur mengerjakan apa”
🟧 Diagram alur penebusan ala Filipi 2
🟨 Diagram khusus Kristus sebagai Kepala Segala Sesuatu

Mana yang Anda mau berikutnya?

Kita perlu membedakan PRIBADI dan NATUR dalam Filipi 2:6–11, karena ayat ini sering disalahpahami.

Mari kita uraikan dengan sangat jelas dan runtut.

Baik — berikut MEGA-DIAGRAM VISUAL (versi horizontal timeline)
yang paling lengkap, mencakup seluruh alur Kristologi:
Kekekalan → Inkarnasi → Hidup → Salib → Kematian → Kebangkitan → Kenaikan → Pemuliaan → Kerajaan Kristus → Penggenapan akhir.

Saya buat versi horizontal PANJANG, sistematis, dan jelas bagian ontologi vs ekonomi, pribadi vs natur, dan Adam terakhir.

🌟 MEGA–DIAGRAM KRISTOLOGI (HORIZONTAL TIMELINE PENUH)

(Silakan scroll — ini diagram panjang & besar)

───────────────────────────────────────────────────────────────────────────────
                                KEKALAN ALLAH
───────────────────────────────────────────────────────────────────────────────
                ONTOLOGI ILAHI — TIDAK BERWAKTU (ETERNAL)
   ┌───────────────────────────┬───────────────────────────┬───────────────────┐
   |         BAPA              |          FIRMAN            |     ROH KUDUS     |
   |   Sumber Ilahi (Unorig.) |   Pribadi Kedua (Begotten) |   Proceeds         |
   └───────────────────────────┴───────────────────────────┴───────────────────┘
   KEILAHIAN SATU ESENSI — FIRMAN SUDAH ALLAH SEJAK KEKAL (Yoh 1:1)

   • Tidak ada "jadi Tuhan".  
   • Tidak ada perubahan ontologi.  
   • Firman = Pencipta, Penopang, Sumber Hidup.  
   • Semua kemuliaan essential dipunyai sejak kekekalan.

───────────────────────────────────────────────────────────────────────────────
                             KEPUTUSAN EKONOMI TRINITAS
───────────────────────────────────────────────────────────────────────────────
               (Rencana Keselamatan dalam konsensus Trinitas)
   → Bapa merencanakan, Firman melaksanakan, Roh menerapkan
   → FIRMAN dipilih sebagai Pribadi yang berinkarnasi
   → Tujuan: Menjadi Adam Terakhir & Kepala Ciptaan Baru

───────────────────────────────────────────────────────────────────────────────
                                  INKARNASI
───────────────────────────────────────────────────────────────────────────────
   FIRMAN + natur manusia → Yesus Kristus (satu Pribadi, dua natur)

   ONTOLOGI:
      • Pribadi tetap Pribadi Ilahi (tetap Allah).
   EKONOMI:
      • Mengambil natur manusia (tanpa dosa).
   
   PRIBADI vs NATUR (diagram singkat):
      Pribadi: FIRMAN (Yesus)
      Natur ilahi: tetap sama
      Natur manusia: ditambahkan

───────────────────────────────────────────────────────────────────────────────
                         KEHIDUPAN DALAM KENOSIS (Fil 2:6–8)
───────────────────────────────────────────────────────────────────────────────
   • Yesus hidup sebagai manusia sejati  
   • Tidak memakai hak-hak ilahi secara otonom  
   • Tunduk pada Bapa sebagai contoh Adam baru  
   • Ketaatan aktif (hidup) dan pasif (penderitaan)

───────────────────────────────────────────────────────────────────────────────
                             SALIB & KEMATIAN
───────────────────────────────────────────────────────────────────────────────
   PRIBADI yang mati = Pribadi Ilahi FIRMAN  
   Cara Dia mati = melalui natur manusia-Nya

   • Darah Anak Domba → mengalahkan Iblis (Why 12:11)
   • Hukum tuntutan dihapuskan
   • Kuasa maut dipatahkan
   • Iblis dikalahkan secara legal (forensik)

───────────────────────────────────────────────────────────────────────────────
                                 PENGUBURAN
───────────────────────────────────────────────────────────────────────────────
   • Natur manusia masuk ke kematian  
   • Keilahian FIRMAN tidak terhenti sama sekali  

───────────────────────────────────────────────────────────────────────────────
                                KEBANGKITAN
───────────────────────────────────────────────────────────────────────────────
   • Natur manusia Yesus dipermuliakan (glorified humanity)
   • Menjadi “Roh yang menghidupkan” (1 Kor 15:45)
   • Identitas Anak Allah dinyatakan dengan kuasa (Rm 1:4)
   • Awal ciptaan baru

   PEMULIAAN NATUR MANUSIA (diagram mini):
      Sebelum: lemah, fana, dapat mati  
      Sesudah: mulia, tak fana, tak dapat mati, pneumatik

───────────────────────────────────────────────────────────────────────────────
                                   KENAIKAN
───────────────────────────────────────────────────────────────────────────────
   • Manusia yang dimuliakan naik ke hadirat Bapa  
   • Natur manusia Yesus masuk ke dalam dimensi kemuliaan

───────────────────────────────────────────────────────────────────────────────
                                  PENOBATAN
                   "Diberi nama di atas segala nama" (Fil 2:9–11)
───────────────────────────────────────────────────────────────────────────────
   APA YANG “DIBERI NAMA”?

   • BUKAN keilahian-Nya (itu sudah dimiliki secara ontologi)
   • Yang diangkat/memulai fungsi kerajaan =  
        natur manusia Yesus yang dipermuliakan  
        dalam kesatuan Pribadi Ilahi

   Jadi:
   → Yang dimahkotai = **PRIBADI Yesus**  
   → Yang menerima kenaikan fase = **natur manusia-Nya**

───────────────────────────────────────────────────────────────────────────────
                                    ADAM TERAKHIR
───────────────────────────────────────────────────────────────────────────────
   • Yesus menjadi Kepala umat manusia baru  
   • Sebagai manusia Ia memerintah  
   • Sebagai Allah Ia menopang pemerintahan itu

   DIAGRAM “ADAM TERAKHIR”:
      Adam pertama → gagal → maut → perbudakan
      Adam terakhir → taat → hidup → kuasa atas Iblis

───────────────────────────────────────────────────────────────────────────────
                           KEPALA SEGALA SESUATU (Ef 1:20–22)
───────────────────────────────────────────────────────────────────────────────
   Kepala segala sesuatu diberikan kepada:
      PRIBADI FIRMAN (Yesus)
   melalui:
      natur manusia yang telah dipermuliakan

   Jadi:
   → Pribadi = yang memegang otoritas  
   → Natur manusia = tempat di mana otoritas itu dinyatakan  
     (Raja Mesias = manusia yang dimuliakan)

───────────────────────────────────────────────────────────────────────────────
                                 ZAMAN GEREJA
───────────────────────────────────────────────────────────────────────────────
   • Roh Kudus diutus dari Kristus yang telah dimuliakan  
   • Gereja menang oleh darah Anak Domba  
   • Iblis terus dikalahkan (Why 12:11)  
   • Yesus memerintah di kanan Bapa

───────────────────────────────────────────────────────────────────────────────
                              KEDATANGAN KRISTUS KEDUA
───────────────────────────────────────────────────────────────────────────────
   • Kerajaan Kristus disempurnakan  
   • Kebangkitan tubuh semua manusia  
   • Final judgment  
   • Iblis dihancurkan secara final

───────────────────────────────────────────────────────────────────────────────
                              PENYATUAN SEGALA SESUATU DALAM KRISTUS
───────────────────────────────────────────────────────────────────────────────
   • Langit baru dan bumi baru  
   • Kristus sebagai Kepala total (cosmic headship)  
   • Manusia baru memerintah bersama Dia  
   • Allah menjadi semua di dalam semua

Jika ingin, saya dapat buat juga:

✅ Versi MEGA-DIAGRAM yang lebih lebar (super horizontal)
✅ Diagram pribadi vs natur dalam 3 fase: Inkarnasi, Salib, Pemuliaan
❇️ Diagram Adam pertama vs Adam terakhir
❇️ Diagram essential vs economic glory
❇️ Diagram pemuliaan natur manusia khusus satu halaman
❇️ Diagram bagaimana Yesus mengalahkan Iblis (Why 12:11)

Kamu mau yang mana berikutnya?

**1. Apakah yang “ditinggikan” adalah PRIBADI Yesus?**

Tidak.
Pribadi Yesus (Sang Firman) tidak pernah berubah, tidak pernah naik level, tidak pernah bertambah kemuliaan.

Pribadi-Nya sudah ilahi sejak kekekalan (Yoh 1:1).
Seorang Pribadi Ilahi tidak bisa ditinggikan lebih tinggi, karena:

Dia sudah Mahatinggi
Sudah Allah sepenuhnya
Tidak mungkin “menjadi lebih Tuhan”

Jadi yang ditinggikan bukan Pribadi-Nya, karena Pribadi Sang Firman tidak pernah berada di posisi rendah.

2. Apa yang ditinggikan? → NATUR MANUSIA YESUS

Ini inti ajaran dalam Filipi 2.

Fil 2:7–9 menunjukkan proses:

(1) Mengosongkan diri → mengambil rupa manusia

Ini bukan kehilangan keilahian, tetapi menyembunyikan kemuliaan ilahi dalam natur manusia.

(2) Taat sampai mati

Ketaatan ini dilakukan dalam natur kemanusiaan, bukan dalam natur ilahi.

(3) Allah meninggikan DIA

Yang ditinggikan adalah:

Natur manusia Yesus
Kemanusiaan-Nya dimuliakan
Kemanusiaan-Nya duduk di sebelah kanan Allah

Dengan kata lain:

Manusia Yesus Kristus ikut masuk ke dalam kemuliaan ilahi melalui kebangkitan dan kenaikan.

3. Tapi mengapa setelah ditinggikan Ia disebut “Tuhan” (Kyrios)?

Inilah kunci tafsirannya:

Ia disebut Tuhan bukan karena Pribadi-Nya baru menjadi Tuhan, tetapi karena:

Kemanusiaan-Nya dimasukkan ke dalam status, otoritas, dan kemuliaan yang ilahi.
Gelar “Tuhan” kini berlaku bagi Yesus sebagai Pribadi tunggal dalam dua natur (Ilahi + manusia).

Jadi:

Firman selalu adalah Tuhan (secara ilahi).
Tetapi Manusia Yesus menerima partisipasi dalam gelar, kuasa, dan otoritas ilahi.

Inilah yang dikatakan konsili kuno:

“Yang ditinggikan adalah kemanusiaan Kristus, bukan keilahian-Nya.”

4. Jadi apakah Yesus “menjadi Tuhan”?

PRIBADI-NYA: Tidak, sudah Tuhan sejak kekekalan.
NATUR MANUSIANYA: Ya —> dimuliakan dan diberikan nama di atas segala nama.

Dengan kata lain:

Yesus tidak “menjadi Tuhan secara ontologis”, tetapi Yesus “dinyatakan sebagai Tuhan secara ekonomi-redemptif”.

Rangkuman Sederhana

Bagian	Status Sebelum Inkarnasi	Setelah Inkarnasi	Setelah Ditinggikan
Pribadi	Firman = Tuhan	Tetap Tuhan	Tetap Tuhan
Natur Ilahi	Mulia	Disembunyikan	Tetap mulia, tak berubah
Natur manusia	Belum ada	Rendah, menderita	Dimuliakan, ditinggikan
Gelar “Tuhan”	Hanya natur ilahi	Belum diatribusikan ke natur manusia	Diberikan pada Yesus yang manusia

Jika disederhanakan:

Yang naik bukan Pribadi, yang naik adalah NATUR MANUSIA Yesus.

Maka:

• Yesus sebagai manusia ditinggikan sampai posisi Tuhan,

tetapi

• Yesus sebagai Pribadi Ilahi tidak pernah menjadi kurang dari Tuhan.

Kalau mau, saya bisa buatkan diagram visual untuk menggambarkan perbedaan
Pribadi – Natur – Gelar – Kenaikan.

Mau?

Baik, kita lanjut lebih dalam dan lebih runtut agar konsepnya benar-benar jelas.
Ini penjelasan lanjutan tentang Filipi 2:6–11 dan bagaimana pribadi dan natur bekerja dalam “peninggian” Yesus.

1. Dalam Filipi 2, subjeknya selalu “Ia” → PRIBADI SANG FIRMAN

Perhatikan struktur Filipi 2:

“Ia yang dalam rupa Allah” → Pribadi ilahi
“Mengambil rupa manusia” → Pribadi yang sama sekarang memiliki natur manusia
“Ia merendahkan diri-Nya”
“Allah sangat meninggikan Dia”

Pribadi yang sama melakukan dan mengalami semuanya.

Yang tidak berubah adalah PRIBADI
Yang berubah adalah KONDISI NATUR MANUSIA-NYA

2. Poin penting: Peninggian bukan perubahan Pribadi, tetapi perubahan STATUS NATUR MANUSIA

Pribadi Yesus tidak pernah bisa ditinggikan lebih tinggi karena:

Ia sudah Allah
Ia sudah memiliki kemuliaan yang sama dengan Bapa sebelum dunia ada (Yoh 17:5)

Jadi mustahil Filipi 2 berarti:

❌ Pribadi Yesus dulu bukan Tuhan → jadi Tuhan
❌ Pribadi Yesus naik level ontologis
❌ Pribadi Yesus bertambah kemuliaan ilahi

Yang benar:

✔ Natur manusia Yesus direndahkan
✔ Natur manusia Yesus taat sampai mati
✔ Natur manusia Yesus dibangkitkan, dimuliakan, ditinggikan
✔ Natur manusia Yesus menerima partisipasi dalam kuasa ilahi

3. Lalu apa artinya “Allah sangat meninggikan Dia”? (Fil 2:9)

Artinya:

NATUR MANUSIA YESUS diangkat ke dalam kemuliaan Allah dan diberi otoritas Tuhan.

Dengan rincian:

(A) Kebangkitan:

Tubuh manusia-Nya diubah menjadi mulia (1 Kor 15:42–49)

(B) Kenaikan:

Manusia Yesus duduk di sebelah kanan Allah (Ibr 1:3)

(C) Penobatan sebagai “Tuhan”:

Gelar Kyrios (nama YHWH dalam LXX) diberikan pada Yesus yang telah bangkit dan naik.

Bukan berarti:

Manusia jadi Allah secara hakikat
Pribadi bertambah sifat ilahi
Yesus “baru” menjadi Tuhan

Tetapi:

kemanusiaan-Nya dipersatukan dalam otoritas ilahi.

4. Bagaimana natur manusia bisa “ditinggikan sampai menjadi Tuhan”?

Kunci utamanya:

Karena natur manusia Yesus melekat pada pribadi ilahi Sang Firman.

Natur manusia tidak berdiri sendiri.

Jadi ketika:

Pribadi ilahi naik
Kemanusiaan ikut naik
Bukan karena manusia berubah menjadi ilahi
Tetapi karena manusia itu dipersatukan dengan Pribadi ilahi

Analogi (sederhana tapi tepat):

Jika seorang raja memakai pakaian manusia, ketika ia kembali ke tahta, pakaian itu ikut naik ke tahta bersamanya.
Yang naik bukan pakaian berubah menjadi raja, tetapi karena ia melekat pada pribadi raja.

Begitu juga:

✔ Natur manusia Yesus naik dan dimuliakan
✔ Tetapi tidak berubah menjadi natur ilahi
✔ Melainkan ikut dalam kemuliaan karena bersatu dengan Pribadi ilahi

5. Jadi, apakah “Lord” dalam Filipi 2 menunjuk ke natur manusia?

Tidak langsung. Penjelasannya begini:

Lord (Kyrios) itu menunjuk pada Pribadi (Sang Firman)

Namun:

Sebelum kebangkitan, gelar itu berlaku terutama bagi natur ilahi-Nya
Setelah kebangkitan, gelar “Tuhan” juga melekat pada natur manusia-Nya

Karena:

satu Pribadi dengan dua natur = dua natur ikut menerima apa yang terjadi pada Pribadi.

Kesimpulan:

✔ Pribadi Yesus disebut Tuhan secara kekal.
✔ Setelah kebangkitan, manusia Yesus juga disebut Tuhan karena bersatu dengan Pribadi ilahi.

6. Diagram Penjelasan

A. Sebelum Inkarnasi

Pribadi: Sang Firman
Natur: ilahi
Status: Tuhan

B. Saat Inkarnasi

Pribadi: Sang Firman
Natur: ilahi + manusia
Status: manusia hina, taat

C. Setelah Kebangkitan

Pribadi: Sang Firman
Natur: ilahi + manusia dimuliakan
Status: Tuhan dalam kemanusiaan

7. Ringkasan Super Singkat

Yang ditinggikan: NATUR MANUSIA Yesus.
Yang tetap sama: PRIBADI ilahi Yesus.

Maka:

Yesus yang manusia naik sampai ke posisi Tuhan,
tetapi
Yesus yang Pribadi ilahi tidak pernah berubah dan selalu Tuhan.

Kalau mau, saya bisa lanjut ke:

Diagram bagan vertical/horizontal
Penjelasan: apakah natur manusia Yesus disembah?
Penjelasan: apakah manusia Yesus memiliki kuasa ilahi?
Penjelasan: peran Yesus sebagai Lord setelah kerajaan diserahkan pada Bapa

ONTOLOGI VS EKONOMI-REDEMPTIF

**“Yesus tidak menjadi Tuhan secara ontologis, tetapi Yesus dinyatakan sebagai Tuhan secara ekonomi-redemptif.” Apa maksudnya?**

Pernyataan ini membedakan dua level:

Ontologi (hakikat/eksistensi Allah dalam diri-Nya sendiri)
Ekonomi (cara Allah menyatakan diri-Nya dalam sejarah penebusan)

1️⃣ ONTOLOGIS: Pribadi Sang Firman (Yesus) SELALU adalah Tuhan

“Firman itu adalah Allah” (Yoh 1:1)
“Ia ada sebelum segala sesuatu” (Kol 1:17)
“Segala sesuatu diciptakan oleh Dia” (Kol 1:16)

Artinya:

✔ Pribadi Sang Firman tidak pernah ‘menjadi Allah’. ✔ Ia sudah Allah sejak kekekalan, sebelum Inkarnasi, sebelum dunia ada. ✔ Inkarnasi tidak menambah keilahian, melainkan menambahkan natur manusia.

Jadi secara ontologis, Yesus (sebagai Pribadi Kedua) sudah Tuhan, tidak ada “kenaikan level”.

2️⃣ EKONOMI-REDEMPTIF: Dalam sejarah keselamatan Yesus “dinyatakan” sebagai Tuhan

Perhatikan ayat-ayat seperti:

Filipi 2:9–11
“Allah sangat meninggikan Dia… supaya dalam nama Yesus setiap lutut bertelut…”
Kisah 2:36
“Allah telah menjadikan Yesus… Tuhan dan Kristus…”
Roma 1:4
“Ia dinyatakan sebagai Anak Allah dengan kuasa, oleh kebangkitan-Nya.”

Ayat-ayat ini bukan mengatakan Yesus baru menjadi Allah,
melainkan:

✔ Dalam ekonomi penebusan, Yesus diangkat (ditinggikan)

untuk menyatakan, memanifestasikan, dan memperlihatkan kuasa-Nya
sebagai Tuhan bagi ciptaan.

Ini adalah:

🔹 declarative exaltation (penyataan dan pengangkatan secara fungsi)

bukan

🔹 ontological exaltation (kenaikan hakikat).

Jadi maksud lengkapnya:

✔ Ontologis:

Yesus tidak pernah berubah menjadi Tuhan.
Ia sudah Tuhan sebelum segala abad.
Inkarnasi dan kebangkitan tidak menambahkan keilahian.

✔ Ekonomi-redemptif:

Melalui kebangkitan, kenaikan, dan pemuliaan,
Yesus dinyatakan, diangkat, ditetapkan,
sebagai Tuhan di hadapan ciptaan
sebagai Raja yang memerintah, Mesias, Kepala Gereja, dan Hakim.

Ilustrasi paling sederhana:

Level	Status Yesus	Penjelasan
Ontologi	SELALU Allah	Hakikat kekal: Firman, Putra, pencipta
Ekonomi-redemptif	DINYATAKAN sebagai Tuhan	Mengambil alih pemerintahan kosmik sebagai manusia yang dimuliakan

Kesimpulan Singkat

• Yesus tidak naik level menjadi Allah.
Ia sudah Allah (ontologis).

• Tetapi Allah Bapa menyatakan, mengangkat, dan menempatkan Dia sebagai Tuhan dalam sejarah penebusan (ekonomi-redemptif).

Kalau mau, saya bisa lanjutkan dengan:

✅ Diagram ontologi vs ekonomi
✅ Bagaimana natur manusia Yesus ikut “dipermuliakan” tanpa menjadi ilahi
✅ Perbedaan “pribadi” vs “natur” dalam kenaikan

Mau dilanjutkan yang mana?

Berikut diagram paling jelas dan runtut yang membedakan ONTologi dan EKONOMI dalam Kristologi khusus untuk menjelaskan “Yesus tidak menjadi Tuhan secara ontologis, tetapi dinyatakan sebagai Tuhan secara ekonomi-redemptif.”

Saya berikan 3 diagram:

Diagram ringkas,
Diagram proses,
Diagram kedudukan setelah pemuliaan.

1. DIAGRAM RINGKAS: ONTOLOGI vs EKONOMI

                KEKAL (Sebelum Segala Abad)
───────────────────────────────────────
                 ONTOLOGI / HAKIKAT
 Pribadi Firman = Allah sejati, sama esensi dengan Bapa & Roh
                (tidak berubah, tidak bertambah)
        ▼
                TETAP ALLAH
─────────────────────────────────────────
                EKONOMI / SEJARAH PENEBUSAN
     Inkarnasi → Penebusan → Kebangkitan → Pemuliaan
        ▼
    “Dinyatakan", "diangkat", "diberi nama di atas segala nama”
──────────────────────────────────────────
HASIL:
 ontologi = tidak berubah  
 ekonomi = diperlihatkan, dinyatakan, dimahkotai sebagai Tuhan

2. DIAGRAM PROSES LENGKAP:

(Hakikat tidak berubah, tetapi penyataan berubah)

                      WUJUD KEKAL
─────────────────────────────────────────
      PRIBADI FIRMAN: Allah sejati  |  Status: Pencipta, Mahamulia
─────────────────────────────────────────

                     INKARNASI
──────────────────────────────────────
Firman mengambil natur manusia → menjadi Allah-manusia
• Keilahian: tidak berubah
• Kemanusiaan: ditambahkan
──────────────────────────────

      EKONOMI PENEBUSAN (RENDAHAN)
──────────────────────────────
• Merendahkan diri
• Tidak memakai hak-hak ilahi-Nya (Filipi 2:6–7)
• Taat sampai mati
──────────────────────────────

                  KEBANGKITAN
───────────────────────────
• Natur manusia dipermuliakan
• Identitas Anak Allah dinyatakan (Rm 1:4)
──────────────────────────────

     PENYATAAN / PENGANGKATAN (EKONOMI)
──────────────────────────────
Allah mengangkat Yesus → “Tuhan dan Kristus” (Kis 2:36)
→ Ini BUKAN perubahan ontologi  
→ Ini deklarasi kerajaan & otoritas kosmik
──────────────────────────────

            KEDUDUKAN SAAT INI
──────────────────────────────
Yesus (Allah-Manusia) memerintah sebagai:
• Tuhan
• Raja segala raja
• Kepala gereja
• Pengantara
• Hakim akhir

3. DIAGRAM “TIDAK MENJADI TUHAN vs DINYATAKAN TUHAN”

   ONTOLOGI (Hakikat dalam diri-Nya)
───────────────────────────────
 Firman = Tuhan  
 Yesus = Firman berinkarnasi  
 Status keilahian: TETAP, tidak naik, tidak berubah

   EKONOMI (Fungsi dalam sejarah)
───────────────────────────────
 Setelah kebangkitan:
   “Allah MENJADIKAN Dia Tuhan dan Kristus”
   = deklarasi otoritas kerajaan
   = penyataan publik
   = inaugurasi Raja Mesias

 Ini bukan perubahan hakikat,
 tetapi perubahan STATUS FUNGSI dalam relasi dengan ciptaan.

RINGKASAN SATU KALIMAT

Ontologis → Yesus selalu Tuhan
Ekonomis → Yesus dinyatakan Tuhan di hadapan ciptaan, setelah memikul, menyelesaikan, dan memenangi karya penebusan.

Kalau mau, saya bisa lanjutkan dengan diagram tambahan seperti:

Diagram hubungan “pribadi vs natur” dalam pemuliaan
Bagaimana natur manusia Yesus dipermuliakan tanpa menjadi ilahi
Diagram Tritunggal: ontologi vs ekonomi

PRIBADI VS NATUR

Berikut diagram paling jernih untuk membedakan PRIBADI (siapa) dan NATUR (apa) dalam Kristologi —> terutama saat Inkarnasi, Penebusan, dan Pemuliaan.

Aku membuatnya seperti peta anatomi metafisik agar hubungan-hubungannya tampak bersih dan tidak tumpang-tindih.

1. Diagram Struktur Dasar: Pribadi vs Natur

                   YESUS KRISTUS
──────────────────────────────────────────────────────
                   SATU PRIBADI
        (Pribadi Kedua Tritunggal: Sang Firman)
──────────────────────────────────────────────────────
                       DUA NATUR
              Ilahi penuh + Manusia penuh
──────────────────────────────────────────────────────
• PRIBADI meng-hipostatisasi kedua natur
• NATUR tidak bercampur tetapi bersatu dalam satu pribadi

Hipostatisasi berarti:
Pribadi Ilahi (Sang Firman) yang menjadi “subjek” dari kedua natur.

2. Diagram: Inkarnasi sebagai “penambahan natur”, bukan perubahan pribadi

                PRA-INKARNASI (KEKAL)
────────────────────────────────────────────────────────
   PRIBADI FIRMAN  →  Natur Ilahi saja
────────────────────────────────────────────────────────

                INKARNASI (WAKTU)
────────────────────────────────────────────────────────
   PRIBADI FIRMAN  →  Natur Ilahi + Natur Manusia
────────────────────────────────────────────────────────

            HASIL: YESUS KRISTUS
     Satu pribadi, dua natur, tidak tercampur

Pribadi tidak berubah atau berganti.
Natur manusia yang ditambahkan.

3. Diagram perbedaan fungsi (operasi) setiap natur

                   SATU PRIBADI BERTINDAK
────────────────────────────────────────────────────────
 TINDAKAN PRIBADI   ←   lewat NATUR ILahi
                       (mahakuasa, kekal, menopang dunia)

 TINDAKAN PRIBADI   ←   lewat NATUR Manusia
                       (lapar, letih, mati, bangkit)
────────────────────────────────────────────────────────

Pribadi-nya tetap SATU yang bertindak,
tetapi alat (natur) yang digunakan berbeda.

Contoh:
Pribadi yang sama yang menopang semesta secara ilahi,
dan Pribadi yang sama yang berjalan di Galilea secara manusia.

4. Diagram saat Penyaliban: menghindari kebingungan ontologi

                   SALIB
────────────────────────────────────────────────────────
 Yang mati = NATUR MANUSIA Yesus
 Yang tidak mati = NATUR ILAHI Sang Firman
────────────────────────────────────────────────────────
 PRIBADI-NYA SATU, tetapi kematian itu terjadi dalam natur manusia.

Natur tidak tercampur, sehingga ilahi tidak mati.

5. Diagram saat PEMULIAAN: apa yang berubah, apa yang tidak

                     PRA-BANGKIT
────────────────────────────────────────────────────────
 Pribadi   = Firman
 Natur     = Ilahi + Manusia rentan (lemah)

                     PASCA-BANGKIT
────────────────────────────────────────────────────────
 Pribadi   = tetap Firman
 Natur     = Ilahi + Manusia dipermuliakan (incorruptible)
────────────────────────────────────────────────────────

   PRIBADI tidak berubah
   NATUR manusia yang berubah: dari rentan → mulia, abadi, berkemuliaan

Natur manusia naik, tetapi tidak menjadi ilahi.
Ia tetap manusia, hanya manusia yang dimuliakan.

6. Diagram puncak: bagaimana Yesus “dinyatakan Tuhan” secara ekonomi

                   YESUS YANG DIMULIAKAN
────────────────────────────────────────────────────────
 PRIBADI  = Firman kekal
 NATUR    = Ilahi + Manusia dipermuliakan

 PENGANGKATAN EKONOMI:
   - diberi nama di atas segala nama
   - memerintah sebagai Mesias
   - menjadi Kepala Gereja
   - menjadi Pengantara dan Hakim
────────────────────────────────────────────────────────

Yang “ditinggikan” = fungsi kerajaan sang PRIBADI  
Yang “dipermuliakan” = natur manusia  
Yang “tidak berubah” = natur ilahi & pribadi Firman

Kesimpulan paling penting

• PRIBADI Yesus tidak berubah dari kekekalan sampai selamanya.
• Natur manusia ditambahkan di Inkarnasi.
• Natur manusia dipermuliakan di kebangkitan.
• Natur ilahi tidak berubah.
• Pengangkatan Yesus sebagai Tuhan adalah deklarasi ekonomi, bukan perubahan ontologi.

Jika kamu suka, diagram ini bisa saya ubah menjadi:

• versi timeline horizontal penuh
• versi skema 3 warna (pribadi, natur ilahi, natur manusia)
• versi diagram Trinitas yang menyambung ke Kristologi

Arah mana yang mau kamu gali berikutnya?

Saya jawab langsung, jelas, dan dengan diagram, supaya tidak kabur.

🔥 PERTANYAAN:

“Yang diberikan nama di atas segala nama itu pribadi Yesus atau natur manusia?”

🧭 JAWABAN SINGKAT:

Yang menerima “nama di atas segala nama” adalah PRIBADI Yesus,
tetapi YANG DIPERMULIAKAN di dalam deklarasi itu adalah NATUR MANUSIA-Nya.

Dengan kata lain:

Subjek penerima = Pribadi Sang Firman (Yesus)
Aspek yang diangkat = natur manusia yang Ia ambil dalam inkarnasi

Kenapa demikian? Karena:

Pribadi tidak terbagi dua (pribadi ilahi=pribadi Yesus)
Tetapi Yesus sebagai Allah tidak bisa ditinggikan,
hanya kemanusiaan-Nya yang bisa “ditinggikan”, “dianugerahi”, dan “dimuliakan”.

Alasan Teologis Kunci

1️⃣ Keilahian tidak bisa “ditinggikan”

Karena keilahian sudah mahatinggi, kekal, sempurna.
Tidak mungkin Firman dinaikkan ke posisi lebih tinggi dari yang sudah Ia miliki.

Keilahian Yesus = tidak berubah, tidak naik level.

2️⃣ Yang ditinggikan adalah natur manusia Yesus

Natur manusia Yesus-lah yang:

mati
bangkit
dimuliakan
menerima otoritas kerajaan
menerima “nama di atas segala nama”
duduk di sebelah kanan Bapa

Karena hanya natur manusia yang dapat mengalami “kenaikan status”.

3️⃣ Tetapi penerimanya tetap Pribadi yang satu:

Pribadi Sang Firman, yang sekarang bertindak melalui natur manusia yang dipermuliakan.

Dalam Kristologi ortodoks:
One Person — two natures
Yang menerima jabatan/otoritas adalah satu Pribadi melalui natur manusia.

DIAGRAM: PRIBADI vs NATUR dalam Pemuliaan Yesus

                PRIBADI (HYPOSTASIS)
────────────────────────────
   Sang FIRMAN —> Pribadi Kedua Tritunggal
   • Tidak berubah
   • Tidak bisa ditinggikan
   • One person yang bertindak

                ↓ (Inkarnasi)
────────────────────────────
               NATUR MANUSIA

   • Bisa direndahkan
   • Bisa mati
   • Bisa bangkit
   • Bisa ditinggikan
   • Bisa menerima otoritas

                ↓ (Pemuliaan)
────────────────────────────
           "NAMA DI ATAS SEGALA NAMA"

   • Diberikan kepada PRIBADI Yesus
   • Diterima melalui NATUR MANUSIA
   • Memanifestasikan kerajaan Mesias

DIAGRAM KONKRET: Siapa menerima apa?

           pemberi: BAPA
                  ↓
    Filipi 2:9 —> memberikan "nama di atas segala nama"

           penerima: PRIBADI YESUS
                  ↓
    Aspek yang dimuliakan: NATUR MANUSIA YESUS

Sama seperti:

Yang mati: natur manusia
Yang bangkit: Pribadi Yesus melalui natur manusia
Yang dimuliakan: Pribadi Yesus melalui natur manusia

KESIMPULAN FINAL

✔ Yang menerima nama di atas segala nama adalah Pribadi Yesus.
✔ Tetapi pemberian itu berlaku pada natur manusia yang Ia ambil.
✔ Keilahian-Nya tidak naik level; yang naik level adalah kemanusiaan-Nya.

Kalau mau, saya bisa lanjutkan:

🔸 Diagram “dua natur bekerja sebagai satu pribadi”
🔸 Mengapa kemanusiaan Yesus dapat disembah tanpa menjadi ilahi
🔸 Bagaimana pemuliaan berbeda dari “menjadi Tuhan”

Mau lanjut yang mana?

YANG MATI ADALAH PRIBADI SANG FIRMAN DALAM NATUR MANUSIA

1. “Yang diberikan nama di atas segala nama” itu mengenai siapa?

➤ Pribadi Yesus, tetapi secara ekonomi lewat natur manusia-Nya yang dipermuliakan.**

Penjelasan:

✔ Pribadi yang menerima nama adalah Pribadi yang sama: Sang Firman

Hanya ada satu Pribadi di dalam Kristus.
Pribadi ini adalah Sang Firman, Putra Kekal.

Jadi ketika Filipi 2:9 mengatakan:

“Allah sangat meninggikan Dia dan mengaruniakan kepada-Nya nama di atas segala nama…”

maka yang ditinggikan adalah Pribadi itu sendiri.

✔ Tetapi “penerimaan nama” terjadi di dalam dan lewat natur manusia

Karena:

Sang Firman tidak mungkin menerima nama baru dalam keilahian-Nya
(keilahian-Nya sudah sempurna dan tidak naik level).
Natur manusia Yesus yang ditinggikan, dipermuliakan, dimahkotai sebagai Raja Mesias.
Dengan ditinggikan-Nya natur manusia, seluruh ciptaan diperintahkan untuk:

“Setiap lutut bertelut dan setiap lidah mengaku…”

Jadi:

Pribadi yang menerima nama = Firman
Melalui apa? = Melalui natur manusia yang dipermuliakan

KESIMPULAN SINGKAT

Penerima nama (pribadi) = Yesus, Sang Firman
Sarana penerimaan = natur manusia yang ditinggikan

2. “Yang mati itu Pribadi Yesus lewat natur manusia”

Ini adalah Kristologi Chalcedon yang benar:

Natur ilahi tidak bisa mati
(ilahi = tidak dapat binasa).
Natur manusia bisa mati
(memiliki tubuh, darah, jiwa manusia).

Tetapi bukan natur yang mati sendiri,
melainkan Pribadi yang mengalami kematian melalui natur manusia.

Jadi:

✔ Pribadi Firman sungguh mengalami kematian
✔ Tetapi kematian itu terjadi di dalam natur manusia, bukan natur ilahi.

Ini disebut:

Communicatio idiomatum

→ Pribadi dapat disebut “mati”, “lahir”, “disalibkan”
karena tindakan terjadi dalam natur manusia, tetapi ditanggung oleh satu Pribadi.

DIAGRAM: Hubungan Pribadi vs Natur dalam Inkarnasi, Kematian, dan Pemuliaan

                 KRISTUS: SATU PRIBADI
─────────────────────────────────────────────────────
           Pribadi = FIRMAN (Anak Allah Kekal)
─────────────────────────────────────────────────────

           Dua Natur (tidak tercampur, tidak berubah):
─────────────────────────────────────────────────────
    Natur Ilahi          |     Natur Manusia
    - tidak mati         |     - bisa mati
    - tidak naik level  |     - bisa dipermuliakan
    - maha-kuasa      |     - bisa taat
─────────────────────────────────────────────────────

  KEJADIAN: KEMATIAN
─────────────────────────────────────────────────────
   PRIBADI Firman
   mengalami kematian,
   tetapi melalui natur manusia:
       tubuh → mati
       roh manusia → menyerahkan nyawa
       ilahi → tidak mati
─────────────────────────────────────────────────────

  KEJADIAN: PENGANGKATAN / “NAMA DI ATAS SEGALA NAMA”
─────────────────────────────────────────────────────
PRIBADI yang sama
   menerima penyataan kerajaan
   melalui natur manusia
   yang dipermuliakan

Natur ilahi → tetap
Natur manusia → diangkat, dimahkotai
─────────────────────────────────────────────────────

RINGKAS DUA POIN ANDA (keduanya benar):

✔ Yang diberi nama di atas segala nama → Pribadi Yesus, melalui natur manusia yang dipermuliakan.
✔ Yang mati → Pribadi Yesus, melalui natur manusia.

Jika Anda mau, saya bisa lanjutkan dengan:

Diagram pemuliaan natur manusia
Bagaimana natur manusia Yesus bisa memerintah seluruh kosmos
Bagaimana satu Pribadi bekerja dengan dua natur tanpa tercampur

PEMULIAAN NATUR MANUSIA YESUS

Diagram paling jernih dan sistematis tentang PEMULIAAN NATUR MANUSIA YESUS, yaitu bagaimana natur manusia yang diambil oleh Sang Firman diangkat, dimuliakan, dan ditetapkan dalam kebangkitan & kenaikan.

(Ini tidak menyentuh keilahian-Nya — keilahian tetap tidak berubah).

DIAGRAM PEMULIAAN NATUR MANUSIA YESUS

                     KEKAL SEBELUM INKARNASI
─────────────────────────────────────────────────────────────
      FIRMAN (Pribadi Kedua) = Allah sejati
      • Hanya memiliki natur ilahi
      • Tidak memiliki tubuh manusia
─────────────────────────────────────────────────────────────


                     INKARNASI
─────────────────────────────────────────────────────────────
        FIRMAN + natur manusia → Yesus Kristus
        • Natur ilahi: tidak berubah
        • Natur manusia: ditambahkan dan diambil selamanya
        • Pribadi: SATU (Firman)
─────────────────────────────────────────────────────────────


                KEHIDUPAN RENDAH (HUMILIATION)
─────────────────────────────────────────────────────────────
  Natur manusia:
  • Lemah, bisa lapar, letih, menderita
  • Tidak memiliki kemuliaan pra-inkarnasi
  • Tunduk pada kematian
─────────────────────────────────────────────────────────────


                       KEMATIAN
─────────────────────────────────────────────────────────────
  Yang mati: **PRIBADI Yesus**, melalui **natur manusia**
  (karena hanya natur manusia yang bisa mati)
─────────────────────────────────────────────────────────────


                     KEBANGKITAN
─────────────────────────────────────────────────────────────
  NATUR MANUSIA DIPERMULIAKAN:
  • Tubuh fisik menjadi tubuh kemuliaan
  • Tidak dapat mati (imortalitas)
  • Tidak dapat rusak (inkoruptibilitas)
  • Dikuasai sepenuhnya oleh Roh Kudus
  • Dipenuhi kemuliaan ilahi, namun tetap manusia sejati
─────────────────────────────────────────────────────────────


                     KENAIKAN
─────────────────────────────────────────────────────────────
  Natur manusia Yesus:
  • Masuk ke realitas surgawi
  • Duduk di sebelah kanan Bapa
  • Menjadi pusat pemerintahan Mesianik
─────────────────────────────────────────────────────────────


                      PENGANGKATAN
─────────────────────────────────────────────────────────────
  “Allah sangat meninggikan Dia dan memberi nama  
   yang di atas segala nama.” (Fil 2:9)

  Yang “diberi nama” adalah:
  → **PRIBADI** Yesus (bukan natur)
  Tetapi penghormatannya mencakup:
  → **Natur manusia-Nya ikut dimuliakan**,  
     karena pribadi dan natur tidak dipisah (Chalcedon).
─────────────────────────────────────────────────────────────


                KEADAAN SAAT INI
─────────────────────────────────────────────────────────────
  Yesus Kristus sekarang:
  • Satu Pribadi, dua natur
  • Natur ilahi tetap mulia dan tidak berubah
  • Natur manusia kini **telah dimuliakan & dipertinggi**
  • Natur manusia menjadi alat pemerintahan universal
─────────────────────────────────────────────────────────────


                  MAJESTY OF THE GOD-MAN
─────────────────────────────────────────────────────────────
   YESUS yang memerintah adalah:
   → Bukan hanya Allah  
   → Bukan hanya manusia  
   Tapi **Allah-Manusia yang dimuliakan**.

   Natur manusia-Nya kini:
   • Menjadi pusat representasi Allah kepada ciptaan
   • Menjadi Kepala Gereja
   • Menjadi Hakim atas segala bangsa
   • Menjadi Raja Mesias atas seluruh kosmos
─────────────────────────────────────────────────────────────

PENJELASAN SANGAT PENTING

1. Pribadi = Firman

Yang diberi nama di atas segala nama adalah pribadi Sang Firman berinkarnasi, bukan natur.

2. Natur manusia ikut dimuliakan

Karena pribadi dan natur tidak bisa dipisahkan:

Ketika pribadi dimuliakan,
natur manusia yang melekat pada pribadi itu ikut dimuliakan.

Inilah pemuliaan natur manusia.

3. Natur manusia Yesus sekarang unik di seluruh ciptaan

Karena:

Imanen di dalam Allah (bersatu secara hipostatik dengan Firman)
Duduk di takhta surgawi
Tubuh fisik tetapi mulia
Mewakili manusia
Memerintah atas alam semesta

DIAGRAM SINGKAT: Pemuliaan Natur Manusia

Natur manusia (inkarnasi)
        ↓
Taat, menderita, mati
        ↓
Dibangkitkan → Dipermuliakan
        ↓
Diangkat → Dijadikan pusat kerajaan Mesias
        ↓
Tron surgawi → Dipakai untuk memerintah

Kalau mau, saya bisa lanjutkan:

✅ Diagram “pribadi vs natur: apa yang dilakukan mana?”
✅ Diagram “kematian, kebangkitan, dan keilahian tetap aktif”
✅ Diagram “natur manusia Yesus setelah kebangkitan: 6 sifat utama”
✅ Diagram “peran natur manusia Yesus dalam eskatologi”

Mau lanjut yang mana?

PRIBADI vs NATUR

Baik — saya berikan diagram yang paling jelas, runtut, dan tegas mengenai:

Pribadi vs Natur: apa yang dilakukan oleh siapa
Nama di atas segala nama: diberikan kepada Pribadi atau natur?
Kematian Yesus: bagaimana Pribadi bertindak melalui natur
Mengapa Pribadi Yesus menjadi unik setelah Inkarnasi
Diagram pemuliaan natur manusia

Semua diberikan dalam bentuk diagram ASCII tegas supaya tidak membingungkan.

1️⃣ DIAGRAM “PRIBADI vs NATUR: siapa melakukan apa?”

                   SATU PRIBADI
                    (Firman/Logos)
                           │
        ┌──────────────────┴──────────────────┐
        │                                      │
   NATUR ILAHI                          NATUR MANUSIA
 (keilahian penuh)                     (kemanusiaan penuh)
        │                                      │
   Apa bisa?                              Apa bisa?
   • Tidak bisa mati                       • Bisa mati
   • Mahatahu                               • Bisa bertumbuh
   • Mahakuasa                              • Bisa menderita
   • Tak terbatas                            • Terbatas
        │                                      │
        └─────── SEMUA AKSI berasal dari PRIBADI ────────┘
                tetapi menggunakan “alat” natur tertentu

Pribadi = agen
Natur = instrumen

2️⃣ Nama di atas segala nama: diberikan kepada siapa?

Jawaban singkat:

✅ Diberikan kepada PRIBADI Yesus
tetapi
➡ melalui dan berhubungan dengan natur manusia-Nya yang telah dipermuliakan.

Diagram:

            “DIBERI NAMA DI ATAS SEGALA NAMA”
                           │
                   Diberikan kepada:
                           ▼
                    PRIBADI YESUS
                           │
        ┌──────────────────┴──────────────────┐
        │                                      │
   Natur Ilahi                           Natur Manusia
 (sudah ilahi, tidak                   (dipermuliakan, sekarang
 bisa “diangkat lagi”)                  layak menerima penyembahan)

Natur ilahi tidak mungkin ditinggikan,
karena Ia sudah mahamulia, tidak bisa bertambah kemuliaannya.

Yang “ditinggikan” adalah:

Natur manusia Yesus (dinaikkan, dimuliakan)
Pribadi Yesus sebagai Allah-manusia (dinyatakan, dimahkotai)

3️⃣ Siapa yang mati? Pribadi atau natur?

➡ Pribadi Yesus-lah yang benar-benar mati
tetapi
➡ melalui natur manusia-Nya, karena natur ilahi tidak bisa mati.

                      PRIBADI YESUS
                           │
          bertindak melalui natur mana?
                           │
        ┌──────────────────┴──────────────────┐
        │                                      │
   NATUR ILAHI                           NATUR MANUSIA
 (tidak bisa mati)                      (bisa mati)
        │                                      │
        └───────────── MATI TERJADI DI SINI ───┘

Yesus yang mati = Pribadi yang sama,
bukan hanya “tubuh saja”,
tetapi Pribadi yang sungguh-sungguh mengalami kematian dalam natur manusia.

4️⃣ Apakah Pribadi Yesus menjadi unik setelah inkarnasi?

Ya. Sangat unik.

Sebelum Inkarnasi:

Pribadi Firman = hanya memiliki satu natur: ilahi
Sama dengan Bapa & Roh dalam esensi,
berbeda hanya dalam relasi pribadi.

Setelah Inkarnasi:

Pribadi yang sama kini memiliki dua natur:
- Ilahi (tidak berubah)
- Manusia (diambil, disatukan)

SEBELUM INKARNASI                 SETELAH INKARNASI
───────────────     ─────────────────────────
Pribadi Firman                  Pribadi yang sama:
natur ilahi saja               natur ilahi + natur manusia
unik sebagai Allah             unik sebagai Allah-manusia

Inilah mengapa Kristus menjadi unik secara ontologis setelah Inkarnasi —
bukan berubah menjadi Allah,
tetapi menjadi Allah-Manusia selama-lamanya.

5️⃣ Diagram pemuliaan natur manusia

            NATUR MANUSIA YESUS
─────────────────────────────────────────
 Tahap 1: Inkarnasi  
 → mengambil natur manusia biasa

 Tahap 2: Penderitaan  
 → mengalami kelemahan, lapar, letih, rasa sakit

 Tahap 3: Kematian  
 → mati sungguh-sungguh sebagai manusia

 Tahap 4: Kebangkitan  
 → natur manusia dihidupkan kembali
 → tubuh manusia-Nya berubah menjadi tubuh kemuliaan

 Tahap 5: Kenaikan & Pemuliaan  
 → natur manusia diangkat ke hadirat Bapa
 → diberikan otoritas kosmik
 → menjadi kepala atas segala ciptaan
 → natur manusia menjadi “layak disembah”
   bukan karena menjadi ilahi,
   tetapi karena **dimuliakan oleh Allah**

Ringkas:

Natur manusia tidak menjadi ilahi,
tetapi dipermuliakan, ditinggikan, dan diangkat.

6️⃣ Diagram ringkas: “Pribadi vs Natur — siapa melakukan apa”

              SATU PRIBADI YESUS
                           │
        ┌────────────────┐
        │                                     │
   NATUR ILAHI                    NATUR MANUSIA
─────────────────────────────────────────────────────────────
     APA YANG DILAKUKAN?              APA YANG DILAKUKAN?
─────────────────────────────────────────────────────────────
• Mencipta                                  • Lahir
• Menopang segalanya                        • Bertumbuh
• Mahatahu                                   • Lapar
• Mahakuasa                                  • Letih
• Tak terbatas                               • Menderita
• Tidak bisa mati                            • Bisa mati
─────────────────────────────────────────────────────────────
SEMUA AKSI → dari PRIBADI,  
tetapi menggunakan natur yang sesuai.

Jika kamu mau, saya bisa lanjutkan:

✅ Diagram pemuliaan Kristus sebagai Adam terakhir
✅ Diagram perbedaan dua bentuk kemuliaan: essential vs economic
✅ Diagram Filipi 2 secara visual lengkap

Mau lanjutan yang mana?

PEMULIAAN ADAM YANG AKHIR

Diagram demi diagram sesuai urutan permintaan Anda.
Semua diagram ini fokus pada relasi Pribadi vs Natur, pemuliaan natur manusia, dan pemuliaan Kristus sebagai Adam terakhir.

1. Diagram: Hubungan Pribadi vs Natur

(Apa yang dilakukan Pribadi? Apa yang dilakukan Natur?)

                    PRIBADI (HYPOSTASIS)
──────────────────────────────────────────────────────────
• Pribadi kedua Tritunggal = Sang FIRMAN
• Subyek dari semua tindakan Yesus
• "Yang berkata Aku", "Aku turun", "Aku bangkit"
• Yang bertindak melalui dua natur
──────────────────────────────────────────────────────────

                    ▼   MENGAMBIL   ▼

          NATUR ILahi             NATUR MANUSIA
────────────────────────      ────────────────────────
• Kekal                     • Dimulai dalam inkarnasi
• Mahakuasa                • Terbatas (bisa lapar, mati)
• Tidak bisa mati          • Bisa menderita
• Tidak berubah            • Bertumbuh dan dimuliakan
──────────────────────────────────────────────────────────

    PRIBADI SATU → BERTINDAK MELALUI DUA NATUR

• Mukjizat → melalui natur ilahi  
• Lapar / tidur → melalui natur manusia  
• Mati → melalui natur manusia  
• Membangkitkan diri → sebagai Pribadi ilahi

2. Siapa yang diberi “Nama di atas segala nama”?

Pribadi atau natur manusia?**

Jawab:
👉 PRIBADI Yesus yang menerima otoritas kerajaan,
namun melalui natur manusia-Nya yang dimuliakan.

Penjelasan singkat:

Pribadi yang menerima gelar adalah Pribadi Firman (Yesus Kristus).
Tetapi “pengangkatan”, “penobatan”, dan “pemuliaan” terjadi pada natur manusia,
sehingga natur manusia Yesus itu masuk ke dalam kemuliaan Allah.

Diagram:

         BAPA MENGANGKAT / MENINGGIKAN
──────────────────────────────────────────────────
        PRIBADI YESUS KRISTUS (Firman)
                    │
                    ▼
            Natur Manusia Dipermuliakan
──────────────────────────────────────────────────
   Nama di atas segala nama = otoritas kerajaan Mesias
   Yang diberi: PRIBADI
   Yang ditinggikan: NATUR MANUSIA

3. “Yang mati adalah PRIBADI melalui natur manusia”

Yes. Itu tepat dan ortodoks.

Diagram:

             PRIBADI FIRMAN
───────────────────────────────────────────
   □ Tidak bisa mati dalam natur ilahi
   □ Tapi benar-benar mati dalam natur manusia
───────────────────────────────────────────

     KEMATIAN = tindakan PRIBADI melalui natur manusia

Mati:
   – Natur manusia: ya, benar-benar mati
   – Natur ilahi: tidak mati

4. Benar: Setelah Inkarnasi, PRIBADI Yesus menjadi unik

(“Theanthropic Person”: Pribadi Allah-Manusia)

   SEBELUM INKARNASI                 SETELAH INKARNASI
────────────────────────         ─────────────────────────
  • Pribadi ilahi                • Pribadi ilahi yg memiliki
  • Natur ilahi saja               natur ilahi + natur manusia
                                 • Tetap satu pribadi selamanya
                                 • Selamanya Allah-Manusia

Yesus setelah inkarnasi menjadi Pribadi unik satu-satunya:
⟡ Allah-Manusia (Theanthropos).

5. Diagram: Pemuliaan Natur Manusia Yesus

                 KEADAAN RENDAH
──────────────────────────────────────────────────────
• Tubuh fana
• Bisa lapar, letih, menderita
• Tunduk pada maut
• Terbatas dalam ruang & waktu
──────────────────────────────────────────────────────

                 KEBANGKITAN
──────────────────────────────────────────────────────
• Natur manusia diubah menjadi tubuh rohani
• Tidak bisa mati
• Penuh kuasa Roh Kudus
──────────────────────────────────────────────────────

                 KENAIKAN & PEMULIAAN
──────────────────────────────────────────────────────
• Natur manusia Yesus duduk di sebelah kanan Bapa
• Natur manusia ikut berpartisipasi dalam kemuliaan ilahi
(“glorified humanity”)
• Diangkat sebagai Raja Mesias
──────────────────────────────────────────────────────

          HASIL: NATUR MANUSIA DIPERMAULIAKAN
──────────────────────────────────────────────────────
• Tidak menjadi ilahi (tidak berubah esensi)
• Tetapi dibawa ke dalam kepenuhan kehidupan Allah
• Menjadi model tubuh kebangkitan orang percaya

6. Diagram: “Pribadi vs Natur — Siapa melakukan apa?”

                        PRIBADI
────────────────────────────────────────
• Subyek dari semua tindakan
• Yang berkata: “Aku”, “Saya”, “Aku datang”
• Yang mati, bangkit, naik = Pribadi yang bertindak

                 MELALUI ▼ ▼

      NATUR ILAHI                NATUR MANUSIA
────────────────────      ─────────────────────────
• Melakukan mujizat       • Merasa lapar, letih
• Menopang alam semesta   • Menderita
• Maha kuasa              • Mati
• Tidak terbatas          • Bertumbuh
─────────────────────────────────────────────────────

         SATU PRIBADI → DUA CARA BERTINDAK (dua natur)

7. Diagram: Pemuliaan Kristus sebagai ADAM TERAKHIR

                ADAM PERTAMA (Kej 1–3)
────────────────────────────────────────────────────────
• Kepala umat manusia lama
• Gagal taat → membawa kematian & kerusakan
• Tubuh alamiah, jiwa yang hidup
────────────────────────────────────────────────────────

                ADAM TERAKHIR – YESUS (1Kor 15)
────────────────────────────────────────────────────────
Inkarnasi:
    • Mengambil natur manusia
    • Menjadi manusia sejati

Ketaatan:
    • Taat sampai mati
    • Mengembalikan ketaatan Adam

Kebangkitan:
    • Menjadi “Roh yang memberi hidup”
    • Permulaan ciptaan baru

Pemuliaan:
    • Naik dan memerintah sebagai manusia yang dimuliakan
    • Kepala umat manusia baru
────────────────────────────────────────────────────────

            PERAN ADAM TERAKHIR
────────────────────────────────────────────────────────
• Mewakili seluruh umat manusia baru
• Memimpin ciptaan baru
• Menjadi pola tubuh kebangkitan
• Menjadi Imam, Raja, Nabi sempurna
────────────────────────────────────────────────────────

📌 Kalau mau, saya bisa lanjutkan dengan:

✓ Diagram “dua momen pemuliaan: kebangkitan & kenaikan”
✓ Diagram “Natur manusia Yesus di dalam ketuhanan tanpa fusi”
✓ Diagram “Kepala Segala Sesuatu (Ef 1:20–23)”
✓ Diagram analogi sederhana: satu pribadi – dua alat bertindak

Tinggal pilih: Mau diagram yang mana berikutnya?

Baik — saya akan jawab semua permintaan Anda secara runtut dan jelas.
Untuk meminimalkan kerancuan, saya beri 8 DIAGRAM sesuai urutan pertanyaan Anda:

Diagram hubungan pribadi vs natur
Siapa yang diberi “nama di atas segala nama”?
Siapa yang mati? (pribadi Yesus lewat natur manusia)
Keunikan Pribadi Yesus setelah inkarnasi
Diagram pemuliaan natur manusia
Diagram: pribadi vs natur → mana yang melakukan apa
Diagram pemuliaan Kristus sebagai Adam terakhir
Diagram perbedaan dua kemuliaan: essential vs economic

1️⃣ DIAGRAM PRIBADI vs NATUR

Kristologi Chalcedon: satu Pribadi, dua natur.

                 SATU PRIBADI (HIPOSTASIS)
────────────────────────────────────────────
                PRIBADI SANG FIRMAN
        (Pribadi Ilahi Kedua Tritunggal)
────────────────────────────────────────────
        |                                 |
        ▼                                 ▼
  NATUR ILAHI                       NATUR MANUSIA
  - Kekal                           - Dicipta (diambil)
  - Mahakuasa                       - Terbatas
  - Tidak dapat mati                - Bisa menderita & mati
  - Tak berubah                     - Bertumbuh, belajar
────────────────────────────────────────────
         Dua natur melekat pada SATU Pribadi.

**2️⃣ Siapa yang diberi “nama di atas segala nama”?

→ Pribadi Yesus melalui natur manusia-Nya**

Filipi 2:9

        “Allah meninggikan DIA”
                DIA = PRIBADI
──────────────────────────────────────────
   APA YANG DITINGGIKAN?
   - Pribadi yang adalah Firman
   - Lewat karya penebusan yang dilakukan dalam
     NATUR MANUSIA
──────────────────────────────────────────
     NATUR ILAHI → tidak bisa ditinggikan (sudah Mahamulia)
     NATUR MANUSIA → dipermuliakan
     PRIBADI-NYA → dinyatakan & diangkat (secara ekonomi)

Jadi: yang menerima nama itu adalah Pribadi Yesus,
yang mengalami kenaikan adalah natur manusia,
yang dinyatakan adalah otoritas kosmik-Nya.

3️⃣ Yang mati: Pribadi Yesus lewat natur manusianya

               SATU PRIBADI yang benar-benar mati
─────────────────────────────────────────────────────
   BUKAN natur ilahi yang mati → ilahi tidak bisa mati
   YANG mati adalah natur manusia:
       - tubuh-Nya
       - jiwa-Nya
─────────────────────────────────────────────────────
   Tetapi:
   YANG MEMIKUL kematian adalah PRIBADI itu sendiri.

Ini disebut:

“Communicatio idiomatum”
(Atribut salah satu natur bisa diberitakan tentang Pribadi)

4️⃣ Setelah Inkarnasi, Pribadi Yesus menjadi unik

Benar, dan ini kuncinya:

  SEBELUM INKARNASI:
   - Pribadi Firman → hanya memiliki natur ilahi.

  SESUDAH INKARNASI:
   - Pribadi Firman → pemilik dua natur:
       1. Natur ilahi
       2. Natur manusia
──────────────────────────────────────
     STATUS-NYA menjadi unik:
     Allah-Manusia satu-satunya di seluruh kekekalan.

Pribadi-Nya tetap ilahi, tapi Ia menjadi pemilik natur manusia selamanya.

5️⃣ DIAGRAM PEMULIAAN NATUR MANUSIA (KONSISTEM TRADISI AWAL)

                INKARNASI
─────────────────────────────────────────────
 Firman mengambil natur manusia → terbatas
─────────────────────────────────────────────

                HIDUP RENDAH
 - lapar, lelah, sedih
 - tunduk pada hukum fisik
─────────────────────────────────────────────

                KEMATIAN
 - Tunduk pada kefanaan manusia
─────────────────────────────────────────────

                KEBANGKITAN
 - Natur manusia diubah:
      * tidak bisa mati
      * tidak rusak
      * dipenuhi kuasa Roh
─────────────────────────────────────────────

                KENAIKAN
 - Natur manusia masuk ke hadirat ilahi
─────────────────────────────────────────────

                PENOBATAN
 - Natur manusia dipermuliakan sebagai:
     * Raja 
     * Imam Agung
     * Adam terakhir yang berkuasa

Natur manusia Yesus menjadi model theosis bagi manusia yang ditebus.

6️⃣ DIAGRAM: “Pribadi vs Natur — apa yang melakukan apa?”

                   PRIBADI FIRMAN
──────────────────────────────────────────────
   SUBJEK dari semua tindakan:
   - lahir
   - lapar
   - berjalan di atas air
   - mati
   - bangkit
   - naik ke surga
──────────────────────────────────────────────

 NATUR ILAHI                               NATUR MANUSIA
──────────────────────────────────────────────
 - melakukan mukjizat                  - mengalami lapar
 - mengetahui segala                  - mengalami pertumbuhan
 - menopang alam semesta              - dapat mati
──────────────────────────────────────────────
            PRIBADI MENGAKTIFKAN
     TINDAKAN NATUR ILAHI atau MANUSIA
   sesuai ekonomi karya keselamatan.

7️⃣ DIAGRAM: PEMULIAAN KRISTUS sebagai ADAM TERAKHIR

                  ADAM PERTAMA
──────────────────────────────────────────────
  - kepala manusia lama
  - jatuh, membawa kematian
──────────────────────────────────────────────

                ADAM TERAKHIR (KRISTUS)
──────────────────────────────────────────────
INKARNASI → mengambil natur manusia Adam
KETAATAN → menyempurnakan kemanusiaan
KEMATIAN → menghancurkan kuasa dosa
Kebangkitan → memulai manusia baru
──────────────────────────────────────────────

        PEMULIAAN ADAM TERAKHIR
──────────────────────────────────────────────
  Kristus dipermuliakan sebagai:
   • Kepala ciptaan baru
   • Prototipe manusia baru
   • Raja atas seluruh manusia
   • Sumber hidup kebangkitan
──────────────────────────────────────────────

          IMPLIKASI:
Kristus = Manusia pertama yang mencapai
  tujuan akhir penciptaan manusia.

8️⃣ DIAGRAM: KEMULIAAN ESENSIAL vs KEMULIAAN EKONOMI

  KEMULIAAN ESENSIAL (HAKIKAT)
──────────────────────────────────────────────
 - Milik natur ilahi
 - Kekal, tidak bertambah
 - Tidak bisa diberikan oleh siapapun
 - Dimiliki Firman sebelum dunia ada
──────────────────────────────────────────────

  KEMULIAAN EKONOMI (PENYATAAN)
──────────────────────────────────────────────
 - DIBERIKAN oleh Bapa setelah penebusan
 - Berkaitan dengan fungsi kerajaan
 - “Nama di atas segala nama”
 - Penobatan sebagai Mesias & Penguasa
──────────────────────────────────────────────

 HUBUNGANNYA:
 Kemuliaan esensial → tetap dan tidak berubah
 Kemuliaan ekonomi → diberikan pada natur manusia
                    → menyatakan otoritas Pribadi Yesus

Jika Anda mau, saya bisa gabungkan semuanya menjadi
diagram mega–overview dari seluruh Kristologi:
Inkarnasi → Penebusan → Adam terakhir → Pemuliaan → Tritunggal ekonomi.

Mau dibuatkan?