KEBANGKITAN MANUSIA



A. KEBANGKITAN MANUSIA

1. KRISTUS DIBANGKITKAN DARI ANTARA ORANG MATI.

1 Korintus 15 : 12
Jadi, bilamana kami beritakan, bahwa KRISTUS DIBANGKITKAN DARI ANTARA ORANG MATI, bagaimana mungkin ada di antara kamu yang mengatakan, bahwa tidak ada kebangkitan orang mati?

2. KALAU TIDAK ADA KEBANGKITAN ORG 
MATI, MAKA KRISTUS JUGA TIDAK DIBANGKITKAN.

1 Korintus 15 : 13-14
KALAU TIDAK ADA KEBANGKITAN ORANG MATI, MAKA KRISTUS JUGA TIDAK DIBANGKITKAN.
 Tetapi andaikata Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah pemberitaan kami dan sia-sialah juga kepercayaan kamu.

3. IA TELAH MEMBANGKITKAN KRISTUS

1 Korintus 15 : 15
Lebih dari pada itu kami ternyata berdusta terhadap Allah, karena tentang Dia kami katakan, bahwa IA TELAH MEMBANGKITKAN KRISTUS padahal Ia tidak membangkitkan-Nya, kalau andaikata benar, bahwa orang mati tidak dibangkitkan.

4. SEBAB JIKA BENAR ORANG MATI TIDAK 
DIBANGKITKAN, MAKA KRISTUS JUGA TIDAK 
DIBANGKITKAN. 

1 Korintus 15 : 16
SEBAB JIKA BENAR ORANG MATI TIDAK 
DIBANGKITKAN, MAKA KRISTUS JUGA TIDAK 
DIBANGKITKAN. Dan jika Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah kepercayaan kamu dan kamu masih hidup dalam dosamu.

1 Korintus 15 : 18-19
Demikianlah binasa juga orang-orang yang mati dalam Kristus.
 Jikalau kita hanya dalam hidup ini saja menaruh pengharapan pada Kristus, maka kita adalah orang-orang yang paling malang dari segala manusia.

1 Korintus 15 : 20
Tetapi yang benar ialah, bahwa KRISTUS TELAH DIBANGKITKAN DARi ANTARA ORANG MATI, 
sebagai yang sulung dari orang-orang yang telah meninggal.

1 Korintus 15 : 21-22
SEBAB SAMA SEPERTI MAUT DATANG KARENA SATU ORANG MANUSIA, DEMIKIAN JUGA KEBANGKITAN ORANG MATI DATANG KARENA SATU ORANG MANUSIA.
Karena sama seperti semua orang mati dalam persekutuan dengan Adam, demikian pula semua orang akan dihidupkan kembali dalam persekutuan dengan Kristus.

1 Korintus 15 : 23
Tetapi tiap-tiap orang menurut urutannya: KRISTUS SEBAGAI BUAH SULUNG; sesudah itu mereka yang menjadi milik-Nya pada waktu kedatangan-Nya.

5.  TIBA KESUDAHANNAYA MENYERAHKAN KERAJAAN KEPADA ALLAH BAPA

1 Korintus 15 : 24-26
Kemudian TIBA KESUDAHANNYA, yaitu BILAMANA IA MENYERAHKAN KERAJAAN KEPADA ALLAH BAPA, sesudah Ia membinasakan segala pemerintahan, kekuasaan dan kekuatan.
 Karena IA HARUS MEMEGANG PEMERINTAHAN SEBAGAI RAJA sampai Allah meletakkan semua musuh-Nya di bawah kaki-Nya. Musuh yang terakhir, yang dibinasakan ialah maut.

1 Korintus 15 : 27
Sebab segala sesuatu telah ditaklukkan-Nya di bawah kaki-Nya. Tetapi kalau dikatakan, bahwa "segala sesuatu telah ditaklukkan", maka teranglah, bahwa Ia sendiri yang telah menaklukkan segala sesuatu di bawah kaki Kristus itu tidak termasuk di dalamnya.

1 Korintus 15 : 28
Tetapi kalau segala sesuatu telah ditaklukkan di bawah Kristus, maka Ia sendiri sebagai Anak akan menaklukkan diri-Nya di bawah Dia, yang telah menaklukkan segala sesuatu di bawah-Nya, supaya Allah menjadi semua di dalam semua.

1 Korintus 15 : 29
Jika tidak demikian, apakah faedahnya perbuatan orang-orang yang dibaptis bagi orang mati? Kalau orang mati sama sekali tidak dibangkitkan, mengapa mereka mau dibaptis bagi orang-orang yang telah meninggal?

1 Korintus 15 : 30
Dan kami juga--mengapakah kami setiap saat membawa diri kami ke dalam bahaya?

1 Korintus 15 : 31
Saudara-saudara, tiap-tiap hari aku berhadapan dengan maut. Demi kebanggaanku akan kamu dalam Kristus Yesus, Tuhan kita, aku katakan, bahwa hal ini benar.

1 Korintus 15 : 32
Kalau hanya berdasarkan pertimbangan-pertimbangan manusia saja aku telah berjuang melawan binatang buas di Efesus, apakah gunanya hal itu bagiku? Jika orang mati tidak dibangkitkan, maka "marilah kita makan dan minum, sebab besok kita mati".

1 Korintus 15 : 33
Janganlah kamu sesat: Pergaulan yang buruk merusakkan kebiasaan yang baik.

1 Korintus 15 : 34
Sadarlah kembali sebaik-baiknya dan jangan berbuat dosa lagi! Ada di antara kamu yang tidak mengenal Allah. Hal ini kukatakan, supaya kamu merasa malu.

B. KEBANGKITAN TUBUH

1 Korintus 15 : 35
Tetapi mungkin ada orang yang bertanya: "Bagaimanakah orang mati dibangkitkan? Dan dengan tubuh apakah mereka akan datang kembali?"

1. KEMATIAN IBARAT MENANAM BIJI GANDUM

1 Korintus 15 : 36
Hai orang bodoh! Apa yang engkau sendiri taburkan, tidak akan tumbuh dan hidup, kalau ia tidak mati dahulu.

1 Korintus 15 : 37
Dan yang engkau taburkan bukanlah tubuh tanaman yang akan tumbuh, tetapi BIJI YANG TIDAK BERKULIT, umpamanya biji gandum atau biji lain.

1 Korintus 15 : 38
Tetapi Allah memberikan kepadanya suatu tubuh, seperti yang dikehendaki-Nya: Ia memberikan kepada tiap-tiap biji tubuhnya sendiri.

1 Korintus 15 : 39
Bukan semua daging sama: daging manusia lain dari pada daging binatang, lain dari pada daging burung, lain dari pada daging ikan.

• TUBUH SORGAWI & TUBUH DUNIAWI

1 Korintus 15 : 40
Ada tubuh SORGAWI dan ada tubuh DUNIAWI, tetapi kemuliaan tubuh sorgawi lain dari pada kemuliaan tubuh duniawi.

• TUBUH KEBANGKITAN MEMILIKI TINGKAT KEMULIAAN YANG BERBEDA-BEDA

1 Korintus 15 : 41
Kemuliaan matahari lain dari pada kemuliaan bulan, dan kemuliaan bulan lain dari pada kemuliaan bintang-bintang, dan kemuliaan bintang yang satu berbeda dengan kemuliaan bintang yang lain.

Ayat 1 Korintus 15:41 ini menjelaskan bahwa kemuliaan tubuh kebangkitan orang percaya tidak sama, tetapi memiliki perbedaan-perbedaan seperti kemuliaan matahari, bulan, dan bintang-bintang.

Rasul Paulus menggunakan analogi ini untuk menjelaskan bahwa kemuliaan tubuh kebangkitan orang percaya tidak hanya memiliki satu tingkat, tetapi memiliki berbagai tingkat kemuliaan yang berbeda-beda.

Hal ini juga dapat diartikan bahwa kemuliaan tubuh kebangkitan orang percaya akan sesuai dengan iman, karya, dan kesetiaan mereka selama hidup di dunia.

Jadi, ayat ini menunjukkan bahwa kemuliaan tubuh kebangkitan orang percaya tidak hanya memiliki satu standar, tetapi memiliki berbagai tingkat kemuliaan yang berbeda-beda, sesuai dengan iman dan karya mereka.

Konsep kemuliaan tubuh kebangkitan yang berbeda-beda seperti yang dijelaskan dalam 1 Korintus 15:41 dapat dihubungkan dengan konsep MAHKOTA dalam Alkitab.

Dalam Alkitab, mahkota seringkali digunakan sebagai SIMBOL KEMULIAAN, kehormatan, dan pahala yang diberikan oleh Allah kepada orang-orang yang setia dan beriman.

Ada beberapa jenis mahkota yang disebutkan dalam Alkitab, seperti:

- Mahkota kehidupan (Yakobus 1:12)
- Mahkota kebenaran (2 Timotius 4:8)
- Mahkota kemuliaan (1 Petrus 5:4)

Setiap mahkota ini memiliki makna yang berbeda-beda, tetapi semuanya menunjukkan kemuliaan dan pahala yang diberikan oleh Allah kepada orang-orang yang setia dan beriman.

Jadi, konsep kemuliaan tubuh kebangkitan yang berbeda-beda seperti yang dijelaskan dalam 1 Korintus 15:41 dapat dihubungkan dengan konsep mahkota dalam Alkitab, yang menunjukkan kemuliaan dan pahala yang diberikan oleh Allah kepada orang-orang yang setia dan beriman.

1 Korintus 15 : 42
Demikianlah pula halnya dengan kebangkitan orang mati. DITABURKAN DALAM KEBINASAAN, DIBANGKITKAN DALAM KETIDAKBINASAAN.

1 Korintus 15 : 43
ditaburkan dalam KEHINAAN, Dibangkitkan 
DALAM KEMULIAAN. Ditaburkan dalam KELEMAHAN, dibangkitkan dalam KEKUATAN.

• TUBUH ALAMIAH & TUBUH ROHANIAH

1 Korintus 15 : 44
Yang DITABURKAN ADALAH TUBUH ALAMIAH, yang DIBANGKITKAN ADALAH TUBUH ROHANIAH. Jika ada tubuh alamiah, maka ada pula tubuh rohaniah.

1 Korintus 15 : 45
Seperti ada tertulis: "MANUSIA PERTAMA, ADAM MENJADI MAKHLUK YANG HIDUP", tetapi ADAM YANG AKHIR MENJADI ROH YANG MENGHIDUPKAN.

1 Korintus 15 : 46
Tetapi yang mula-mula datang bukanlah yang rohaniah, tetapi yang ALAMIAH; kemudian barulah datang yang ROHANIAH.

1 Korintus 15 : 47
Manusia pertama berasal dari DEBU TANAH DAN BERSIFAT JASMANI, manusia kedua berasal dari SORGA.

1 Korintus 15 : 48
MAKHLUK-MAKHLUK ALAMIAH sama dengan dia yang berasal dari DEBU TANAH dan MAKHLUK-MAKHLUK SORGAWI sama dengan Dia yang berasal dari SORGA.

1 Korintus 15 : 49
Sama seperti kita telah memakai rupa dari yang ALAMIAH, demikian pula kita akan memakai rupa dari yang SORGAWI.

1 Korintus 15 : 50
Saudara-saudara, inilah yang hendak kukatakan kepadamu, yaitu bahwa DAGING DAN DARAH 
TIDAK MENDAPAT BAGIAN DALAM KERAJAAN ALLAH dan bahwa YANG BINASA tidak mendapat bagian dalam apa yang TIDAK BINASA.

1 Korintus 15 : 51-52
Sesungguhnya aku menyatakan kepadamu suatu rahasia: KITA TIDAK AKAN MATI SEMUANYA, tetapi KITA SEMUANYA AKAN DIUBAH, DALAM SEKEJAP MATA, pada waktu bunyi nafiri yang terakhir. Sebab nafiri akan berbunyi dan ORANG-ORANG MATI AKAN DIBANGKITKAN DALAM KEADAAN YANG TIDAK DAPAT BINASA dan KITA SEMUA AKAN DIUBAH.

1 Korintus 15 : 53
Karena YANG DAPAT BINASA ini harus MENGENAKAN YANG TIDAK DAPAT BINASA, dan YANG DAPAT MATI ini harus mengenakan YANG TIDAK DAPAT MATI.

1 Korintus 15 : 54
Dan sesudah yang dapat binasa ini mengenakan yang tidak dapat binasa dan yang dapat mati ini mengenakan yang tidak dapat mati, maka akan genaplah firman Tuhan yang tertulis: "MAUT TELAH DITELAN DALAM KEMENANGAN.

1 Korintus 15 : 55
Hai maut di manakah kemenanganmu? Hai maut, di manakah sengatmu?"

1 Korintus 15 : 57
Tetapi syukur kepada Allah, yang telah memberikan kepada kita KEMENANGAN OLEH YESUS KRISTUS, TUHAN KITA.

1 Korintus 15 : 58
Karena itu, saudara-saudaraku yang kekasih, berdirilah teguh, jangan goyah, dan giatlah selalu dalam pekerjaan Tuhan! Sebab kamu tahu, bahwa dalam persekutuan dengan Tuhan jerih payahmu tidak sia-sia.


C. PENGHARAPAN ORANG PERCAYA

1 Tesalonika 4:13-18 TB
Selanjutnya kami tidak mau, saudara-saudara, bahwa kamu tidak mengetahui tentang mereka yang meninggal, supaya kamu jangan berdukacita seperti orang-orang lain yang tidak mempunyai pengharapan. Karena jikalau kita percaya, bahwa Yesus telah mati dan telah bangkit, maka kita percaya juga bahwa mereka yang telah meninggal dalam Yesus akan dikumpulkan Allah bersama-sama dengan Dia. Ini kami katakan kepadamu dengan firman Tuhan: kita yang hidup, yang masih tinggal sampai kedatangan Tuhan, sekali-kali tidak akan mendahului mereka yang telah meninggal. Sebab pada waktu tanda diberi, yaitu pada waktu penghulu malaikat berseru dan sangkakala Allah berbunyi, maka Tuhan sendiri akan turun dari sorga dan mereka yang mati dalam Kristus akan lebih dahulu bangkit; sesudah itu, kita yang hidup, yang masih tinggal, akan diangkat bersama-sama dengan mereka dalam awan menyongsong Tuhan di angkasa. Demikianlah kita akan selama-lamanya bersama-sama dengan Tuhan. Karena itu hiburkanlah seorang akan yang lain dengan perkataan-perkataan ini.

1. PERBEDAAN TUBUH KEBANGKITAN ORANG PERCAYA DAN ORANG TIDAK PERCAYA 

• Tubuh Kebangkitan Orang Percaya

1. Tubuh yang baru dan sempurna: Orang percaya akan memiliki tubuh yang baru, yang tidak lagi terikat oleh keterbatasan dan kelemahan duniawi (1 Korintus 15:35-49).
2. Tubuh yang tidak dapat mati: Tubuh kebangkitan orang percaya tidak akan pernah mengalami kematian lagi (1 Korintus 15:55-57).
3. Tubuh yang memiliki kemuliaan: Tubuh kebangkitan orang percaya akan memiliki kemuliaan dan keindahan yang tidak dapat dibandingkan dengan tubuh duniawi 
(Filipi 3:20-21).
4. Tubuh yang dapat menikmati kehidupan kekal: Orang percaya akan dapat menikmati kehidupan kekal bersama Allah dalam tubuh kebangkitan mereka (Yohanes 17:24).

• Tubuh Kebangkitan Orang Tidak Percaya

1. Tubuh yang masih terikat oleh dosa: Orang tidak percaya akan memiliki tubuh yang masih terikat oleh dosa dan kelemahan duniawi 
(Roma 6:23).
2. Tubuh yang akan dihukum: Tubuh kebangkitan orang tidak percaya akan dihukum oleh Allah karena dosa-dosa mereka 
(Wahyu 20:11-15).
3. Tubuh yang tidak memiliki kemuliaan: Tubuh kebangkitan orang tidak percaya tidak akan memiliki kemuliaan dan keindahan yang dimiliki oleh orang percaya (Matius 25:41-46).
4. Tubuh yang akan mengalami kematian kekal: Orang tidak percaya akan mengalami kematian kekal, yaitu pemisahan dari Allah untuk selamanya (2 Tesalonika 1:9).

Perbedaan antara tubuh kebangkitan orang percaya dan orang tidak percaya menunjukkan bahwa keputusan kita di dunia ini memiliki konsekuensi yang sangat besar bagi kehidupan kekal kita.

• Tubuh Kebangkitan orang yang tidak percaya tidak sama dengan tubuh duniawi sebelumnya 

Tubuh kebangkitan orang yang tidak percaya tidak akan sama dengan tubuh duniawi mereka. Menurut Alkitab, tubuh kebangkitan orang yang tidak percaya juga akan mengalami perubahan, tetapi tidak akan memiliki kemuliaan dan keindahan yang sama dengan tubuh kebangkitan orang percaya.

Dalam 1 Korintus 15:35-49, Rasul Paulus menjelaskan bahwa tubuh kebangkitan orang percaya akan memiliki tubuh yang baru dan sempurna, yang tidak lagi terikat oleh keterbatasan dan kelemahan duniawi. Namun, tidak ada penjelasan yang jelas tentang tubuh kebangkitan orang yang tidak percaya.

Namun, beberapa ayat Alkitab memberikan petunjuk bahwa tubuh kebangkitan orang yang tidak percaya akan memiliki beberapa karakteristik, seperti:

- Tubuh yang dapat dihukum (Wahyu 20:11-15)
- Tubuh yang tidak memiliki kemuliaan 
(Matius 25:41-46)
- Tubuh yang akan mengalami kematian kekal (2 Tesalonika 1:9)

Jadi, meskipun tubuh kebangkitan orang yang tidak percaya tidak akan sama dengan tubuh duniawi mereka, namun tidak akan memiliki kemuliaan dan keindahan yang sama dengan tubuh kebangkitan orang percaya.
Jaminsen

Welcome, TO BE LIKE JESUS

Post a Comment

Previous Post Next Post