RAHASIA ALLAH

byJaminsen •
0

 






RENCANA AGUNG ALLAH


BAGAIMANA VISI & MISI ALLAH DIUNGKAPKAN PADA CIPTAAN

A. RAHASIA ALLAH TERHADAP CIPTAAN

• KRISTUS PENGHARAPAN AKAN KEMULIAAN
• KRISTUS KEPALA SEMUA CIPTAAN

Kolose 1 : 25-26
Aku telah menjadi pelayan jemaat itu sesuai dengan TUGAS YANG DIPERCAYAKAN ALLAH 
KEPADAKU untuk meneruskan firman-Nya dengan sepenuhnya kepada kamu, yaitu 
RAHASIA YANG TERSEMBUNYI DARI ABAD KE ABAD DAN DARI TURUNAN KE TURUNAN, tetapi yang sekarang dinyatakan kepada orang-orang kudus-Nya. Kepada mereka Allah mau memberitahukan, betapa kaya dan mulianya rahasia itu di antara bangsa-bangsa lain, yaitu: KRISTUS ADA DI TENGAH-TENGAH KAMU, Kristus yang adalah PENGHARAPAN akan KEMULIAAN!

• RAHASIA: KRISTUS ADA DI TENGAH-TENGAH KAMU
• KRISTUS PENGHARAPAN akan KEMULIAAN!

Efesus 3 : 8-10
Kepadaku, yang paling hina di antara segala orang kudus, telah DIANUGERAHKAN KASIH KARUNIA INI, untuk memberitakan kepada orang-orang bukan Yahudi KEKAYAAN KRISTUS, YANG TIDAK TERDUGA ITU, dan untuk menyatakan apa isinya tugas penyelenggaraan RAHASIA YANG TELAH BERABAD-ABAD TERSEMBUNYI DALAM ALLAH, yang menciptakan segala sesuatu, supaya sekarang oleh jemaat diberitahukan PELBAGAI RAGAM HIKMAT ALLAH kepada pemerintah-pemerintah dan penguasa-penguasa di sorga.

Efesus 1 : 9-10
Sebab Ia telah menyatakan RAHASIA KEHENDAKNYA kepada kita, sesuai dengan rencana kerelaan-Nya, yaitu rencana kerelaan yang dari semula telah ditetapkan-Nya di dalam Kristus sebagai PERSIAPAN KEGENAPAN waktu untuk MEMPERSATUKAN DI DALAM KRISTUS 
SEBAGAI KEPALA SEGALA SESUATU, BAIK YANG DI SORGA MAUPUN YANG DI BUMI.

Matius 13 : 16-17
Tetapi berbahagialah matamu karena melihat dan telingamu karena mendengar. Sebab Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya BANYAK
NABI dan ORANG BENAR ingin melihat apa yang kamu lihat, tetapi tidak melihatnya, dan ingin mendengar apa yang kamu dengar, tetapi tidak mendengarnya.

1 Korintus 2 : 7
Tetapi yang kami beritakan ialah HIKMAT ALLAH YANG TERSEMBUNYI dan RAHASIA, yang 
SEBELUM DUNIA DIJADIKAN, telah disediakan Allah bagi kemuliaan kita.

1 Korintus 2 : 8
Tidak ada dari PENGUASA DUNIA ini yang mengenalnya, sebab kalau sekiranya mereka mengenalnya, mereka tidak menyalibkan Tuhan yang mulia. 

1 Korintus 2 : 9
Tetapi seperti ada tertulis: " Apa yang tidak pernah DILIHAT oleh mata, dan tidak pernah 
DIDENGAR oleh telinga, dan yang tidak pernah 
TIMBUL di dalam hati manusia: SEMUA YANG DISEDIAKAN ALLAH UNTUK MEREKA YANG MENGASIHI DIA." 

1. KRISTUS PENGHARAPAN KEMULIAAN MANUSIA

1. Kristus sebagai pusat pengharapan

  • Paulus menegaskan bahwa pengharapan orang percaya bukanlah sesuatu yang abstrak, melainkan pribadi Yesus Kristus sendiri.
  • Bukan sekadar harapan yang tidak pasti, tetapi jaminan karena Kristus hidup dan tinggal di dalam umat-Nya.

2. Kemuliaan yang dimaksud

  • Kemuliaan Allah = hadirat, kesempurnaan, dan kehidupan kekal bersama Dia.
  • Sejak manusia jatuh ke dalam dosa, kita kehilangan kemuliaan Allah (Roma 3:23).
  • Tetapi melalui Kristus, jalan kembali kepada kemuliaan Allah terbuka.
  • Jadi kemuliaan di sini menunjuk kepada keadaan akhir orang percaya: dipulihkan, dimuliakan, dan serupa dengan Kristus (Roma 8:29–30).

3. Kristus di dalam kita sebagai jaminan kemuliaan

  • “Kristus ada di tengah-tengah kamu” berarti Kristus tinggal dalam hati orang percaya melalui Roh Kudus.
  • Kehadiran-Nya adalah jaminan (deposito rohani) bahwa kita akan menerima kemuliaan penuh di masa depan (lih. Efesus 1:13–14).
  • Dengan kata lain, pengharapan kita bukan pada usaha sendiri, tetapi pada Kristus yang bekerja di dalam kita.

4. Implikasi praktis

  • Penghiburan → walau hidup penuh penderitaan, kita punya harapan pasti akan kemuliaan kekal.
  • Kekuatan untuk bertahan → karena tahu tujuan akhirnya adalah dimuliakan bersama Kristus.
  • Motivasi hidup kudus → sebab kita sudah memiliki “benih kemuliaan” itu dalam diri kita sekarang.

Ringkasnya:
“Pengharapan akan kemuliaan” berarti kepastian bahwa karena Kristus tinggal di dalam kita, kita akan dipulihkan, dimuliakan, dan masuk dalam kemuliaan Allah. Ini bukan sekadar kemungkinan, melainkan janji Allah yang pasti.

2. KRISTUS PENGHARAPAN KEMULIAAN SEMUA CIPTAAN

1. Kemuliaan bukan hanya untuk manusia

  • Roma 8:19–21 → “Sebab dengan sangat rindu seluruh makhluk menantikan saat anak-anak Allah dinyatakan. Karena seluruh makhluk telah ditaklukkan kepada kesia-siaan … tetapi dalam pengharapan, bahwa makhluk itu sendiri akan dimerdekakan dari perbudakan kebinasaan dan masuk ke dalam kemerdekaan mulia anak-anak Allah.”
    👉 Jadi bukan hanya manusia, melainkan seluruh ciptaan ikut menantikan kemuliaan.

  • Ketika manusia jatuh dalam dosa, seluruh ciptaan ikut terkena dampak (kutuk, kebusukan, kerusakan).

  • Saat manusia ditebus dan dimuliakan, ciptaan juga akan dipulihkan (langit dan bumi baru).

2. Manusia sebagai pusat, ciptaan sebagai lingkup

  • Allah menaruh kemuliaan secara khusus pada manusia karena manusia dicipta menurut gambar Allah.
  • Tetapi kemuliaan itu meluas ke seluruh ciptaan, karena manusia adalah wakil Allah yang diberi mandat menguasai bumi.
  • Jadi kemuliaan manusia dan ciptaan tidak bisa dipisahkan → saat anak-anak Allah dimuliakan, ciptaan juga ikut terangkat.

3. Akhirnya: Langit dan bumi baru

  • Wahyu 21:1–4 → Yohanes melihat langit dan bumi yang baru, di mana Allah berdiam bersama manusia.
  • Seluruh ciptaan akan dipenuhi kemuliaan Allah, bukan hanya manusia.
  • Jadi tujuan akhir rencana Allah adalah kosmos yang dipulihkan, dipenuhi kemuliaan, dan selaras dengan hadirat Allah.

Kesimpulan:
Kemuliaan tidak terbatas pada manusia saja. Manusia adalah pusat pewarisan kemuliaan (sebagai anak-anak Allah), tetapi seluruh ciptaan juga akan ikut masuk dalam kemerdekaan dan kemuliaan itu. Dengan kata lain, kemuliaan meliputi manusia + ciptaan dalam rencana kosmik Allah.

Skema hubungan kemuliaan manusia ↔ kemuliaan ciptaan berdasarkan Roma 8 dan ayat-ayat terkait:

Skema Hubungan Kemuliaan Manusia dan Ciptaan

1. Awal: Ciptaan terkena dampak dosa manusia

  • Manusia jatuh → seluruh ciptaan ikut kena kutuk (Kej. 3:17–18).
  • Roma 8:20 → ciptaan “ditaklukkan kepada kesia-siaan.”
    ➡️ Jadi ciptaan ikut menderita karena manusia.

2. Proses: Manusia ditebus → ciptaan menanti

  • Roma 8:19 → “Seluruh makhluk menantikan saat anak-anak Allah dinyatakan.”
  • Penebusan manusia adalah kunci bagi pemulihan ciptaan.
    ➡️ Kemuliaan manusia = harapan ciptaan.

3. Puncak: Anak-anak Allah dimuliakan → ciptaan ikut dimerdekakan

  • Roma 8:21 → “Makhluk itu sendiri akan dimerdekakan dari perbudakan kebinasaan dan masuk ke dalam kemerdekaan mulia anak-anak Allah.”
  • Wahyu 21 → langit baru & bumi baru = ciptaan ikut diperbarui.
    ➡️ Kemuliaan ciptaan = limpahan dari kemuliaan manusia.

Ringkasannya dalam skema

DOSa manusia → ciptaan rusak/kutuk
         ↓
Penebusan manusia (Kristus) → ciptaan menanti
         ↓
Pemuliaan manusia (anak-anak Allah) → ciptaan ikut dimuliakan

Jadi ada hubungan timbal-balik:

  • Manusia pusatnya (anak-anak Allah).
  • Ciptaan lingkupnya (ikut menerima dampak).

Skema tabel perbandingan antara manusia dan ciptaan di dalam 3 tahap besar: Dosa – Penebusan – Kemuliaan.

📊 Tabel Hubungan Kemuliaan Manusia ↔ Kemuliaan Ciptaan

Tahap Manusia Ciptaan
Dosa / Kejatuhan - Kehilangan kemuliaan Allah (Rm. 3:23).
- Hidup dalam kebinasaan & maut.		 - Terkena kutuk karena dosa manusia (Kej. 3:17–18).
- Ditaklukkan pada kesia-siaan (Rm. 8:20).
Penebusan - Kristus mati & bangkit → memberi pengampunan & hidup baru.
- Orang percaya menerima Roh Kudus sebagai “jaminan” kemuliaan (Ef. 1:13–14).		 - Masih “menanti dengan keluhan” (Rm. 8:22).
- Pemulihannya bergantung pada penebusan anak-anak Allah.
Kemuliaan / Kesudahan - Anak-anak Allah dimuliakan bersama Kristus (Rm. 8:30).
- Tubuh kebangkitan, serupa dengan Kristus (Flp. 3:21).		 - Dimerdekakan dari kebinasaan (Rm. 8:21).
- Langit baru & bumi baru (Why. 21:1).
- Dipenuhi kemuliaan Allah.

Inti hubungan:

  • Manusia → pusat (ditebus & dimuliakan lebih dulu).
  • Ciptaan → lingkup (ikut dalam kemuliaan anak-anak Allah).
  • Kemuliaan ciptaan bergantung pada kemuliaan manusia, karena manusia adalah gambar Allah & pengelola ciptaan sejak awal.

Jadi: Rahasia Kristus bukan hanya memulihkan manusia, tetapi melalui manusia yang dimuliakan, seluruh ciptaan juga ditarik masuk ke dalam kemuliaan Allah.

Skema visual lingkaran sederhana supaya terlihat hubungan kemuliaan manusia ↔ kemuliaan ciptaan:

🔵 Skema Lingkaran Kemuliaan

            [ Seluruh Ciptaan ]
  -----------------------------------------
  |                                       |
  |   Dimerdekakan dari kebinasaan        |
  |   Masuk ke langit & bumi baru         |
  |   Dipenuhi kemuliaan Allah            |
  |                                       |
  |       [ Manusia / Anak-anak Allah ]   |
  |       -----------------------------   |
  |       |  Dipulihkan dari dosa      |  |
  |       |  Dimuliakan bersama Kristus|  |
  |       |  Serupa dengan gambar-Nya  |  |
  |       -----------------------------   |
  -----------------------------------------

Penjelasan

  • Inti (lingkaran dalam): Anak-anak Allah → dimuliakan melalui Kristus (tubuh kebangkitan, serupa dengan Kristus).
  • Lingkup (lingkaran luar): Seluruh ciptaan ikut masuk dalam “kemerdekaan mulia anak-anak Allah” (Rm. 8:21).
  • Arah alurnya:
    • Kejatuhan manusia → ciptaan ikut rusak.
    • Pemuliaan manusia → ciptaan ikut dipulihkan.

Kesimpulan:
Kemuliaan itu berpusat pada manusia sebagai anak-anak Allah, tapi meluas ke seluruh ciptaan sebagai lingkupnya. Jadi rahasia Kristus bukan hanya “membawa manusia ke surga,” melainkan memulihkan kosmos, sehingga Allah dimuliakan di seluruh ciptaan.

Skema alur waktu (timeline) yang menggambarkan hubungan kemuliaan manusia ↔ kemuliaan ciptaan dari awal hingga kesudahan:

🕰️ Timeline Kemuliaan Manusia & Ciptaan

[ Kejatuhan ]
↓
- Manusia jatuh dalam dosa → kehilangan kemuliaan (Rm. 3:23)
- Ciptaan terkena kutuk, tunduk pada kesia-siaan (Kej. 3:17-18; Rm. 8:20)

[ Penebusan Kristus ]
↓
- Salib & kebangkitan: Kristus menebus manusia
- Orang percaya menerima Roh Kudus sebagai jaminan kemuliaan (Ef. 1:13-14)
- Ciptaan masih "mengeluh & menanti" (Rm. 8:22)

[ Pemuliaan Manusia ]
↓
- Anak-anak Allah dimuliakan bersama Kristus (Rm. 8:30)
- Tubuh kebangkitan serupa dengan Kristus (Flp. 3:21)
- Rahasia Kristus digenapi: Kristus di dalam kita → pengharapan kemuliaan (Kol. 1:27)

[ Pemuliaan Ciptaan ]
↓
- Ciptaan dimerdekakan dari kebinasaan (Rm. 8:21)
- Langit baru & bumi baru (Why. 21:1)
- Seluruh ciptaan dipenuhi kemuliaan Allah

Inti dari alur ini

  • Dosa manusia → ciptaan ikut rusak.
  • Penebusan manusia → ciptaan menanti pembaruan.
  • Pemuliaan manusia → kunci bagi kebangkitan ciptaan.
  • Pemuliaan ciptaan → kegenapan rencana Allah, kosmos dipenuhi kemuliaan.

Kesimpulan:
Rahasia Kristus (Kol. 1:27) adalah motor dari seluruh proses ini: Kristus di dalam manusia → manusia dimuliakan → ciptaan ikut dipulihkan.

Skema teologis kosmik untuk melihat bagaimana kemuliaan Allah → Kristus → manusia → ciptaan saling terhubung.

🌌 Skema Kosmik Kemuliaan

                ALLAH
          (Sumber kemuliaan)
                  │
                  ▼
                KRISTUS
      (Rahasia Allah yang dinyatakan:
  Allah hadir - Immanuel, Kristus di dalam)
                  │
                  ▼
                MANUSIA
  (Anak-anak Allah dipulihkan & dimuliakan,
  serupa dengan Kristus, pewaris kemuliaan)
                  │
                  ▼
                CIPTAAN
  (Ikut masuk ke dalam kemerdekaan mulia
   anak-anak Allah → langit & bumi baru)

Penjelasan

  • Allah → sumber segala kemuliaan.
  • Kristus → perantara & pusat rahasia kemuliaan (Immanuel → Kristus di dalam kita).
  • Manusia → menerima kemuliaan melalui persatuan dengan Kristus, menjadi anak-anak Allah.
  • Ciptaan → ikut dimuliakan karena manusia dipulihkan, sehingga kosmos kembali harmonis di bawah Allah.

Kesimpulan:
Kemuliaan Allah mengalir dari atas (Allah) → melalui Kristus → kepada manusia → meluas ke ciptaan.
Rahasia Kristus adalah kunci kosmik: karena Kristus di dalam manusia, seluruh ciptaan akhirnya dipenuhi kemuliaan Allah.

Skema balik (arah pulang), yaitu bagaimana seluruh ciptaan yang sudah dipulihkan akhirnya mengembalikan kemuliaan kepada Allah.

🔁 Skema Balik – Doxology Kosmik

 CIPTAAN DIPULIHKAN
 (Langit & bumi baru,
  bebas dari kebinasaan)
         │
         ▼
 MANUSIA DIMULIAKAN
 (Anak-anak Allah
  serupa dengan Kristus,
  mewarisi kerajaan)
         │
         ▼
 KRISTUS MEMERINTAH
 (Segala sesuatu ditaklukkan
  di bawah kaki-Nya,
  1 Kor. 15:27)
         │
         ▼
 ALLAH DIPERMULIAKAN
 (Akhirnya Allah menjadi semua
  di dalam semua,
  1 Kor. 15:28)

Inti alur balik

  • Ciptaan yang sudah dimerdekakan mencerminkan kembali kemuliaan Allah.
  • Manusia yang dimuliakan bersatu dengan Kristus menjadi “cermin hidup” kemuliaan Allah.
  • Kristus sebagai Raja menyerahkan kerajaan kepada Bapa, supaya segala sesuatu kembali kepada-Nya.
  • Allah menjadi pusat segala kemuliaan → seluruh kosmos berujung pada penyembahan.

Kesimpulan:
Rahasia Kristus bukan hanya soal penyelamatan pribadi, tapi rencana kosmik:

  • Dari Allah → Kristus → Manusia → Ciptaan,
  • Kembali lagi Ciptaan → Manusia → Kristus → Allah.

Semuanya bermuara pada:

“Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya” (Rm. 11:36).

Rangkum seluruh pembahasan kita dalam diagram besar (arah turun = pewahyuan, arah naik = pengembalian kemuliaan) 

🌌 Diagram Besar Rahasia Kristus & Kemuliaan Kosmik

         ARAH TURUN (Pewahyuan Allah)
=================================================
          ALLAH
   (Sumber kemuliaan)
              │
              ▼
          KRISTUS
  (Rahasia dinyatakan: Immanuel → Kristus di dalam)
              │
              ▼
          MANUSIA
   (Anak-anak Allah ditebus & dimuliakan)
              │
              ▼
          CIPTAAN
   (Ikut dimerdekakan → langit & bumi baru)


         ARAH NAIK (Pengembalian Kemuliaan)
=================================================
          CIPTAAN
   (Memancarkan kemuliaan Allah)
              │
              ▼
          MANUSIA
   (Serupa Kristus, memuliakan Allah)
              │
              ▼
          KRISTUS
   (Segala sesuatu ditaklukkan kepada-Nya,
    lalu diserahkan kepada Bapa)
              │
              ▼
          ALLAH
   (Menjadi semua di dalam semua,
    segala kemuliaan kembali kepada-Nya)

Ringkasan

  • Turun: Allah menyatakan rahasia → Kristus datang → manusia ditebus → ciptaan dipulihkan.
  • Naik: ciptaan yang dipulihkan memuliakan Allah → manusia yang dimuliakan memuji Allah → Kristus menyerahkan segala sesuatu kepada Bapa → Allah menerima kembali segala kemuliaan.

Kesimpulan utama:
“Rahasia Kristus” (Kol. 1:27) bukan hanya soal pribadi kita yang diselamatkan, tetapi rencana kosmik Allah:

  • Kristus di dalam manusia = pengharapan kemuliaan,
  • dan melalui manusia, seluruh ciptaan ikut masuk dalam kemuliaan,
  • akhirnya semua kembali kepada Allah sebagai segala-galanya.

Benang merah Alkitab (dari Kejadian → Injil → Roma 8 → Wahyu) untuk menunjukkan konsistensi rencana Allah ini dari awal sampai akhir.

Benang merah Alkitab dari awal sampai akhir tentang rahasia Kristus & pengharapan akan kemuliaan.

📖 Benang Merah Alkitab: Kemuliaan Manusia & Ciptaan

1. Awal – Kejadian

  • Kej. 1:26–28 → Manusia diciptakan menurut gambar & rupa Allah, diberi mandat menguasai ciptaan.
  • Tujuan awal: manusia mencerminkan kemuliaan Allah ke seluruh ciptaan.
  • Kej. 3 → Dosa masuk → manusia kehilangan kemuliaan, ciptaan ikut kena kutuk.

Benih masalah: kemuliaan hilang.

2. Janji & Nubuat – Perjanjian Lama

  • Allah memanggil Abraham → melalui keturunannya, bangsa-bangsa akan diberkati (Kej. 12:3).
  • Yesaya 7:14 → nubuat Immanuel (Allah beserta kita).
  • Nabi-nabi bernubuat tentang “langit baru & bumi baru” (Yes. 65:17).

Allah sudah menyimpan rahasia: kemuliaan yang hilang akan dipulihkan lewat Mesias.

3. Pewahyuan Rahasia – Injil

  • Yoh. 1:14 → “Firman itu menjadi manusia dan diam di antara kita” = Immanuel.
  • Kol. 1:27 → “Kristus di dalam kamu, pengharapan akan kemuliaan” = rahasia sekarang dinyatakan.
  • Ef. 3:6 → Rahasia itu juga mencakup bangsa-bangsa non-Yahudi.

Kristus hadir bukan hanya “bersama”, tapi “di dalam” manusia → jaminan kemuliaan.

4. Pengharapan – Roma 8

  • Rm. 8:19–23 → seluruh ciptaan “menantikan dengan keluhan” saat anak-anak Allah dinyatakan.
  • Manusia ditebus lebih dulu → ciptaan ikut dipulihkan.

Pemuliaan manusia menjadi kunci pemulihan ciptaan.

5. Kegenapan – Wahyu

  • Why. 21:1 → “Aku melihat langit yang baru dan bumi yang baru.”
  • Why. 21:3 → “Kemah Allah ada di tengah-tengah manusia.”
  • Why. 21:23 → Kota suci diterangi kemuliaan Allah.

Puncak: Allah menjadi semua di dalam semua, kosmos dipenuhi kemuliaan.

Garis Besar Benang Merah

  • Kejadian → Kemuliaan diberikan, lalu hilang.
  • PL → Janji tentang pemulihan.
  • Injil → Kristus hadir (Immanuel), lalu tinggal di dalam kita (rahasia dinyatakan).
  • Roma 8 → Kemuliaan manusia ↔ kemuliaan ciptaan.
  • Wahyu → Kemuliaan Allah memenuhi seluruh ciptaan.

Kesimpulan:
Rahasia Kristus bukan “rencana darurat” setelah manusia jatuh, melainkan rencana kekal Allah:

  • Kristus menjadi pusat → manusia dipulihkan → ciptaan ikut dipulihkan → akhirnya seluruh kemuliaan kembali kepada Allah.

Apakah Anda mau saya lanjutkan dengan membuat skema garis waktu Alkitab (Creation → Fall → Redemption → Glory), biar terlihat jelas perjalanan rahasia Kristus dari awal sampai akhir?



B. RAHASIA ALLAH TERHADAP MAHLUK SURGA DAN SURGA

Selama ini kita sering bicara rencana Allah untuk manusia & kosmos, tapi surga & makhluk surgawi juga termasuk dalam rencana kekal-Nya.

📖 Rencana Kekal Allah bagi Surga dan Makhluk Surgawi

1. Surga & Makhluk Surgawi adalah Ciptaan

  • Surga bukan sekadar “tempat Allah”, tetapi juga bagian dari ciptaan (Kej. 1:1: “Pada mulanya Allah menciptakan langit dan bumi”).
  • Malaikat & makhluk surgawi diciptakan melalui Kristus (Kol. 1:16: “segala sesuatu yang kelihatan dan tidak kelihatan, baik singgasana, kerajaan, pemerintah, penguasa, semuanya diciptakan oleh Dia dan untuk Dia”).

2. Sebagian Makhluk Surgawi Jatuh

  • Lucifer & malaikat yang memberontak jatuh (Why. 12:7-9; 2 Ptr. 2:4).
  • Surga pun “tercemar” oleh pemberontakan roh jahat.
  • Jadi bukan hanya bumi, melainkan alam roh juga perlu didamaikan.

3. Salib Kristus Mendamaikan Langit & Bumi

  • Kol. 1:20 → “...oleh Dia Ia memperdamaikan segala sesuatu dengan diri-Nya, baik yang ada di bumi, maupun yang ada di sorga, sesudah Ia mengadakan pendamaian oleh darah salib Kristus.”
  • Artinya: salib bukan hanya untuk manusia & bumi, tapi juga untuk alam surgawi.
  • Di salib, Kristus “melucuti pemerintah-pemerintah dan penguasa-penguasa roh” (Kol. 2:15).

4. Rencana Pemulihan Surga

  • Wahyu 21:1 → “Aku melihat langit yang baru dan bumi yang baru...”
  • Langit (dunia roh) juga akan diperbarui; tidak ada lagi kuasa jahat.
  • Surga menjadi tempat kudus sepenuhnya, pusat pemerintahan Allah yang murni.

5. Makhluk Surgawi dalam Rencana Kekal

  • Malaikat kudus tetap setia, berperan dalam penyembahan & pelayanan (Ibr. 1:14).
  • Dalam kosmos baru, malaikat & makhluk surgawi bersama manusia akan menyembah Allah & Anak Domba (Why. 5:11-13).
  • Bedanya: manusia ditebus sebagai anak-anak Allah dan ahli waris, sedangkan malaikat tetap sebagai pelayan.

Inti

  • Surga juga bagian dari ciptaan yang didamaikan oleh Kristus.
  • Makhluk surgawi yang setia akan tetap memuliakan Allah, sedangkan yang jatuh sudah dihakimi.
  • Rencana kekal Allah: segala sesuatu, baik di bumi maupun di surga, dipersatukan di bawah Kristus (Ef. 1:10).

Skema rencana kekal Allah untuk surga & makhluk surgawi agar jelas seperti yang kita buat sebelumnya tentang kosmos.

🌌 Rencana Kekal Allah untuk Surga & Makhluk Surgawi

1. Penciptaan Surga & Makhluk Surgawi

  • Allah mencipta langit (alam roh) dan bumi (Kej. 1:1).
  • Malaikat & makhluk surgawi dicipta melalui Kristus (Kol. 1:16).
  • Fungsi mereka: memuji Allah & melayani rencana-Nya (Ibr. 1:14).

2. Kejatuhan Sebagian Makhluk Surgawi

  • Lucifer & malaikat pengikutnya jatuh dalam pemberontakan (Yes. 14:12-15; Why. 12:7-9).
  • Surga mengalami “pencemaran” karena kehadiran Iblis & kuasa jahat.
  • Mereka menentang rencana Allah & memengaruhi manusia.

3. Penebusan Melalui Kristus

  • Salib Kristus bukan hanya mendamaikan bumi, tetapi juga langit & alam roh (Kol. 1:20).
  • Kristus melucuti kuasa-kuasa kegelapan (Kol. 2:15).
  • Salib = kemenangan kosmik, pusat rekonsiliasi baik surga maupun bumi.

4. Pemulihan Surga

  • Iblis & roh jahat akan dilempar ke lautan api (Why. 20:10).
  • Surga dibersihkan dari semua kuasa jahat.
  • Malaikat setia tetap melayani di hadapan Allah & Anak Domba.

5. Kegenapan dalam Langit Baru

  • Wahyu 21:1 → “Langit yang baru dan bumi yang baru.”
  • Surga menjadi pusat pemerintahan Allah yang kudus tanpa gangguan kuasa jahat.
  • Makhluk surgawi & manusia bersama-sama menyembah Anak Domba (Why. 5:11-13).

Inti Rencana Kekal

  • Surga bukan tujuan akhir yang statis, tapi juga masuk dalam rencana pemulihan.
  • Makhluk surgawi yang setia tetap berperan sebagai penyembah & pelayan Allah.
  • Semua yang ada di surga & di bumi dipersatukan dalam Kristus (Ef. 1:10).

diagram paralel antara Rencana Kekal Allah bagi Kosmos dan Rencana Kekal Allah bagi Surga & Makhluk Surgawi supaya terlihat bahwa keduanya berjalan sejajar dan bertemu di dalam Kristus?

diagram paralel supaya kelihatan jelas:

📊 Paralel Rencana Kekal Allah

(Kosmos 🌍 & Surga 🌌)

1. Penciptaan

  • Kosmos: Allah mencipta langit & bumi, harmonis, baik adanya. Manusia ditetapkan sebagai pengelola.
  • Surga: Allah mencipta alam roh & makhluk surgawi melalui Kristus. Malaikat melayani & memuji Allah.

2. Kejatuhan

  • KOSMOS: Dosa manusia membuat bumi & kosmos ikut terkutuk, masuk kefanaan (Rm. 8:20-22).
  • SURGA: Lucifer & malaikat jatuh, surga tercemar oleh pemberontakan kuasa jahat.

3. Penebusan (Salib Kristus)

  • KOSMOS: Salib Kristus mendamaikan bumi & ciptaan yang rusak.
  • SURGA: Salib juga mendamaikan yang di langit, melucuti kuasa kegelapan (Kol. 1:20; Kol. 2:15).

4. Pemulihan

  • Kosmos: Roh Kudus bekerja dalam manusia & ciptaan; Gereja menjadi tanda kosmos baru.
  • Surga: Iblis & kuasa jahat akan terusir, surga dipulihkan dalam kekudusan.

5. Kegenapan

  • KOSMOS: Langit & bumi baru, tidak ada lagi kutuk, maut, penderitaan (Why. 21:1-5).
  • SURGA: Langit baru, Allah berdiam selamanya; malaikat & manusia bersama menyembah Anak Domba (Why. 5:11-13).

Titik Penyatuan

“Segala sesuatu yang ada di surga dan di bumi dipersatukan di dalam Kristus sebagai Kepala.” (Ef. 1:10)

Jadi, rencana kekal Allah bersifat kosmik dan surgawi sekaligus:

  • Bumi & kosmos dipulihkan dari kerusakan dosa.
  • Surga & makhluk surgawi dimurnikan dari kuasa pemberontakan.
  • Akhirnya: semua bersatu dalam Kristus, pusat pemerintahan Allah kekal.

Paralel (jalur kosmos 🌍 & surga 🌌 → bertemu di Kristus ✝️), sekarang saya susun versi timeline linier biar kelihatan perjalanan sejarah keseluruhan dari awal sampai akhir dalam satu garis lurus:

Timeline Rencana Kekal Allah (Surga & Kosmos dalam Kristus)

1. Penciptaan (Awal Rencana)

  • Allah menciptakan langit & bumi (Kej. 1:1).
  • Kosmos baik adanya, harmonis.
  • Surga dipenuhi malaikat & makhluk surgawi yang memuji Allah.

2. Kejatuhan

  • Manusia jatuh → bumi & ciptaan terkutuk, masuk kefanaan (Rm. 8:20-22).
  • Malaikat jatuh → Lucifer & pengikutnya memberontak, surga tercemar.

3. Penebusan (Titik Pusat Sejarah)

  • Kristus datang, mati & bangkit.
  • Salib mendamaikan segala sesuatu di surga & di bumi (Kol. 1:20).
  • Kuasa jahat dilucuti, kemenangan Kristus dinyatakan (Kol. 2:15).

4. Pemulihan (Masa Sekarang)

  • Roh Kudus bekerja dalam manusia & ciptaan → Gereja jadi tanda kosmos baru.
  • Surga dipersiapkan → kuasa jahat akan dibuang sepenuhnya.

5. Kegenapan (Akhir Rencana)

  • Kristus datang kembali.
  • Langit & bumi baru: tidak ada kutuk, maut, penderitaan.
  • Surga baru: kuasa jahat hilang, hanya kemuliaan Allah.
  • Malaikat & manusia bersama menyembah Anak Domba.
  • Semua dipersatukan di bawah Kristus sebagai Kepala (Ef. 1:10).

Dengan garis linier ini, terlihat jelas bahwa rencana kekal Allah meliputi:

  • Awal → Rusak → Dipulihkan → Disempurnakan.
  • Tujuan akhirnya: Kristus menjadi pusat dari surga & kosmos baru, dan Allah berdiam selamanya bersama umat-Nya.

KALAU ADAM MENANG SURGA & KOSMOS TETAP KUDUS

Kalau Adam Menang (tidak jatuh dalam dosa)

  • Allah memberi Adam mandat untuk menaklukkan & berkuasa atas ciptaan (Kej. 1:28).
  • Adam ditempatkan bukan hanya untuk memelihara bumi, tapi juga untuk menegakkan kedaulatan Allah atas seluruh kosmos.
  • Kalau ia menang melawan Iblis di taman Eden, berarti:
    • Kuasa kegelapan dikalahkan oleh manusia (gambar Allah).
    • Surga & bumi sama-sama tetap kudus, tanpa tercemar dosa.

Bagaimana Surga Dikuduskan?

  1. Melalui Ketaatan Adam

    • Adam sebagai manusia pertama berperan seperti “imam kosmik”.
    • Kalau ia taat, ia bukan hanya menjaga bumi, tapi juga meneguhkan kekudusan tatanan surgawi.
    • Pemberontakan Iblis akan terungkap & dikalahkan oleh manusia yang setia.

  2. Melalui Firman (Kristus) tetap menjadi Pengantara

    • Walaupun manusia tidak jatuh, Kristus tetap adalah Anak Allah & Pengantara.
    • Inkarnasi bisa saja tetap terjadi, bukan untuk menebus dosa, tapi untuk menyatukan ciptaan & mengangkat manusia ke dalam kodrat ilahi (Ef. 1:10; 2 Ptr. 1:4).
    • Dengan demikian, Kristus tetap menjadi pusat penyatuan surga & bumi.

  3. Surga dimurnikan oleh otoritas Allah dalam Kristus

    • Surga tidak perlu “diperdamaikan dengan darah” karena tidak ada dosa manusia.
    • Tapi surga dikuduskan dengan ditetapkannya Kristus sebagai Kepala atas segala sesuatu, dan malaikat tetap tunduk kepada-Nya.

Inti Jawaban

  • Jika Adam menang, surga dikuduskan bukan lewat darah salib untuk menebus dosa, tapi lewat ketaatan manusia kepada Allah.
  • Adam sebagai wakil manusia akan mengalahkan Iblis di bumi, sehingga surga tidak ternoda oleh pemberontakan yang merembet.
  • Kristus tetap dimuliakan sebagai Kepala surga & bumi, bukan melalui penebusan, tapi melalui penyatuan ciptaan dalam rencana kekal Allah.

Jadi:
👉 Kalau Adam menang, surga dikuduskan lewat ketaatan manusia kepada Allah dan peneguhan otoritas Kristus atas seluruh ciptaan.
👉 Kalau Adam jatuh (yang benar-benar terjadi), surga didamaikan lewat darah salib Kristus.

perbandingan skema singkat:

  • Skenario 1: Adam menang.
  • Skenario 2: Adam jatuh.
    Supaya terlihat bagaimana cara Allah menguduskan surga berbeda di dua kemungkinan ini?


ADAM MENANG VS KALAH

📊 Perbandingan Rencana Allah terhadap Surga

(Kalau Adam Menang vs Adam Jatuh)

1. Kalau Adam Menang (Tidak Jatuh)

  • Manusia taat → Iblis dikalahkan oleh manusia (gambar Allah).
  • Surga tetap kudus → tidak perlu didamaikan dengan darah, karena dosa tidak masuk ke dalam ciptaan.
  • Adam berperan sebagai imam kosmik, meneguhkan otoritas Allah atas bumi & surga.
  • Kristus tetap Inkarnasi, bukan untuk menebus dosa, melainkan untuk:
    • Menyatukan surga & bumi dalam diri-Nya.
    • Mengangkat manusia ke dalam kodrat ilahi (2 Ptr. 1:4).
  • Surga dikuduskan dengan ketaatan manusia & penetapan Kristus sebagai Kepala atas seluruh ciptaan.

2. Kalau Adam Jatuh (Yang Terjadi Sekarang)

  • Manusia berdosa → bumi & kosmos masuk kutuk.
  • Dosa manusia berimbas ke surga: ada pemberontakan malaikat, kuasa jahat beroperasi di alam roh.
  • Kristus datang & mati di salib:
    • Darah-Nya mendamaikan surga & bumi (Kol. 1:20).
    • Ia melucuti kuasa-kuasa jahat (Kol. 2:15).
  • Surga dikuduskan dengan darah salib Kristus, membersihkan alam roh dari kuasa pemberontakan.
  • Kegenapan: surga baru & bumi baru, semuanya dipersatukan di dalam Kristus.

Ringkasan

  • Adam menang → surga dikuduskan lewat ketaatan manusia & penyatuan dalam Kristus.
  • Adam jatuh → surga dikuduskan lewat darah salib Kristus & penghakiman kuasa jahat.
  • Keduanya menuju satu tujuan yang sama: surga & bumi dipersatukan dalam Kristus sebagai Kepala (Ef. 1:10).

BAGAIMANA DAMPAK DOSA MANUSIA BISA MENCEMARI SURGA

1. Hubungan Manusia & Surga

  • Manusia adalah wakil Allah di bumi (Kej. 1:26–28).
  • Apa yang terjadi pada manusia berdampak kosmik, bukan hanya di bumi tapi juga di alam roh.
  • Karena manusia jatuh, otoritasnya direbut Iblis (Luk. 4:6) → kuasa dosa bukan hanya mengikat manusia, tapi juga memberi tempat bagi kuasa jahat di wilayah surgawi (Ef. 6:12).

2. Bukti Alkitab bahwa dosa manusia berdampak ke surga

  1. Ibrani 9:23 – “segala sesuatu yang melambangkan apa yang di sorga harus ditahirkan dengan korban yang lebih baik” → artinya surga juga perlu pentahiran, bukan karena surga berdosa, tetapi karena ada “pencemaran” akibat kejatuhan & pemberontakan.
  2. Ayub 1:6–12 – Iblis masih bisa menghadap hadirat Allah untuk menuduh manusia. Itu menunjukkan dosa manusia membuka jalan bagi tuduhan iblis di surga.
  3. Wahyu 12:10–11 – Iblis disebut “pendakwa saudara-saudara kita… yang mendakwa siang dan malam di hadapan Allah” sampai akhirnya dilempar keluar setelah karya Kristus.
    ➝ Jadi tuduhan iblis berakar pada dosa manusia, yang “mengotori” suasana surgawi dengan dakwaan.

3. Mekanismenya

  • Dosa = pelanggaran hukum Allah.
  • Karena manusia berdosa, iblis mendapat legal ground untuk menuduh.
  • Tuduhan itu dibawa ke hadapan Allah di surga → sehingga surga terkontaminasi secara hukum & relasional, bukan secara fisik.
  • Maka darah Kristus dibutuhkan untuk mendamaikan, menghapus tuduhan, dan menguduskan surga (Kol. 1:20).

Ringkas

  • Dosa manusia tidak mencemari esensi Allah atau mengotori surga secara materi.
  • Tapi dosa memberi akses & ruang bagi kuasa jahat untuk menuduh dan beroperasi.
  • Surga tercemar dalam arti: ada konflik hukum & relasional di hadapan Allah → diselesaikan hanya melalui salib.

ANALOGI: SURGA SEBAGAI RUANG SIDANG KUDUS

ilustrasi analogi (misalnya pengadilan: ruang sidang itu kudus, tapi bisa “tercemar” oleh adanya terdakwa & tuduhan)

⚖️ Analogi: Surga sebagai Ruang Sidang Kudus

1. Ruang Sidang Kudus

  • Bayangkan surga seperti ruang sidang yang kudus, tempat Allah bertakhta sebagai Hakim Agung.
  • Ruang itu sendiri suci dan tidak mungkin ternodai oleh dosa secara esensi.

2. Masuknya Tuduhan

  • Karena manusia jatuh ke dalam dosa, iblis mendapatkan legal ground (dasar hukum) untuk menuduh.
  • Seperti seorang jaksa jahat, iblis masuk membawa berkas dakwaan:
    • “Lihat, manusia melanggar hukum-Mu!”
  • Hal ini membuat suasana ruang sidang yang kudus penuh dengan suara tuduhan.

3. Pencemaran Surga

  • Pencemaran bukan berarti surga menjadi kotor, tetapi suasana kudus itu terganggu oleh adanya dakwaan & sengketa hukum.
  • Surga “tercemar” oleh kehadiran si pendakwa (Wahyu 12:10).

4. Kristus sebagai Pengantara

  • Yesus Kristus masuk sebagai Advokat / Pengacara (1 Yoh. 2:1).
  • Ia tidak hanya membela dengan kata-kata, tetapi membawa darah-Nya sebagai bukti sah bahwa hutang dosa sudah lunas (Ibr. 9:12).
  • Dengan itu:
    • Dakwaan iblis gugur.
    • Ruang sidang surga dipulihkan menjadi kudus sepenuhnya.
    • Iblis diusir keluar (Wahyu 12:11).

Kesimpulan

  • Dosa manusia mencemari surga bukan secara fisik, melainkan dalam dimensi hukum & relasional: tuduhan iblis masuk ke hadapan Allah.
  • Darah Kristus membersihkan dengan cara menghapus dasar tuduhan itu, sehingga surga kembali dalam keadaan kudus & damai.


DOSA MANUSIA MEMBAWA KONFLIK HUKUM DI SURGA

Mengapa dosa manusia menimbulkan konflik hukum di surga, tapi pemberontakan Lucifer tidak?

1. Pemberontakan Lucifer → moral/rohani

  • Lucifer & malaikat yang memberontak jatuh karena kesombongan dan pemberontakan (Yes. 14:12–15; Ez. 28:12–17).
  • Dampaknya murni moral/rohani, bukan hukum, karena:
    • Mereka bukan bagian dari tatanan hukum yang mengatur manusia.
    • Tidak ada “hak legal” untuk menuduh Allah atau manusia, karena tidak ada pelanggaran hukum ciptaan manusia.
  • Jadi surga tetap kudus secara hukum → konflik bersifat moral, bukan hukum.

2. Dosa manusia → konflik hukum

  • Manusia diciptakan menjadi wakil Allah di bumi, diberi mandat dan otoritas kosmik (Kej. 1:26–28).
  • Ketika manusia berdosa:
    • Iblis mendapat hak legal untuk menuduh (1 Yoh. 2:1; Wahyu 12:10).
    • Tuduhan ini masuk ke hadirat Allah → menimbulkan konflik hukum di surga.
  • Konflik ini bukan karena surga menjadi “kotor”, tapi dimensi hukum dan relasionalnya terganggu.

3. Perbedaan utama

Faktor Lucifer jatuh Manusia jatuh
Jenis pelanggaran Moral / rohani Moral + hukum
Dampak di surga Tidak ada konflik hukum Konflik hukum & relasional muncul
Perlu Kristus menebus Tidak Ya, darah Kristus mendamaikan (Kol. 1:20)
Surga tercemar? Tidak Secara hukum & relasional, ya

Inti Jawaban

Dosa manusia menimbulkan konflik hukum di surga karena manusia adalah wakil Allah di bumi; pelanggaran mereka memberi hak legal bagi iblis untuk menuduh.
Pemberontakan Lucifer hanya moral, jadi surga tetap kudus secara hukum dan tidak membutuhkan penebusan.


PEMBERONTAKAN IBLIS TIDAK MEMBAWA KONFLIK HUKUM

Inti Jawaban

  • Iblis memberontak di surga memang terjadi (Why. 12:7-9), tetapi pemberontakan itu tidak membuat surga secara esensi tercemar.

    • Surga tetap kudus, karena Allah adalah Suci.
    • Pemberontakan iblis adalah peristiwa moral / spiritual, bukan fisik yang “mengotori” surga.

  • Dosa manusia yang jatuh lah yang membawa dampak langsung ke surga dalam arti hukum & relasional:

    • Iblis mendapatkan hak untuk menuduh manusia.
    • Tuduhan ini masuk ke hadirat Allah → membuat “suasana” surga terganggu.

  • Jadi, surga tercemar bukan karena iblis memberontak saja, tapi karena:

    1. Dosa manusia memberi akses legal bagi iblis.
    2. Ada dakwaan hukum yang sah di hadapan Allah, yang harus dipulihkan melalui Kristus.

Analogi Ringkas

  • Iblis memberontak → perang moral di langit.
  • Dosa manusia → tuduhan resmi masuk ke ruang sidang Allah.
  • Kristus → pengacara & hakim, darah-Nya menghapus tuduhan → surga kembali kudus.

IBLIS JATUH SURGA TETAP KUDUS

  • Iblis memberontak di surga → memang terjadi, tetapi surga tidak tercemar secara esensi.

    • Surga tetap kudus karena Allah adalah Suci.
    • Pemberontakan iblis hanyalah peristiwa moral/rohani: perselisihan, pertentangan, pemberontakan terhadap Allah.

  • Surga perlu dikuduskan / dipulihkan hanya ketika dosa manusia masuk ke dunia:

    • Dosa manusia memberi akses legal bagi iblis untuk menuduh di hadapan Allah (1 Yoh. 2:1; Wahyu 12:10).
    • Tuduhan ini menyebabkan gangguan hukum & relasional di surga → yang membutuhkan pemulihan melalui darah Kristus.

Ringkasan

Pemberontakan Iblis Dosa Manusia
Moral/rohani Hukum & relasional
Surga tetap kudus Surga “tercemar” dalam arti hukum & relasional
Tidak perlu darah Perlu darah Kristus untuk mendamaikan

Jadi benar:

Kalau hanya Iblis memberontak, surga tidak perlu dikuduskan. Yang membuat surga “perlu pemulihan” adalah dosa manusia yang memberi hak bagi iblis untuk menuduh di hadapan Allah.

Pengertian Surga Dikuduskan dari Konflik Hukum

  • Surga tidak tercemar secara fisik atau esensi, karena Allah adalah Suci.

  • Yang “membuat surga perlu dikuduskan” adalah konflik hukum & relasional yang muncul akibat dosa manusia.

    • Dosa manusia memberi hak bagi iblis untuk menuduh di hadapan Allah.
    • Tuduhan ini menimbulkan gangguan hukum & relasional di surga.

  • Kristus sebagai Pengantara datang untuk:

    1. Menghapus dasar tuduhan iblis.
    2. Memulihkan keadaan hukum dan relasional surga.
    3. Menegakkan kedaulatan Allah secara sempurna di surga dan bumi (Kol. 1:20; Ef. 1:10).

Analogi Sederhana

  • Surga = ruang sidang kudus.
  • Dosa manusia = terdakwa yang membuka dakwaan legal.
  • Iblis = pendakwa yang membawa tuduhan.
  • Kristus = Advokat & Hakim, darah-Nya menghapus dakwaan → ruang sidang kembali kudus.

Jadi, “dikuduskan” artinya surga dibersihkan dari konflik hukum & tuduhan yang muncul akibat dosa manusia, bukan karena pemberontakan moral iblis semata.

JIKA ADAM MENANG TAPI KETURUNAN ADAM KALAH

Skenario: Adam Menang, Tapi Keturunannya Ada yang Jatuh

  1. Adam menang
  • Adam taat → bumi & surga tetap kudus.
  • Dosa tidak masuk ke dunia → surga dan bumi berada dalam tatanan hukum & relasional yang benar.
  • Adam berperan sebagai imam kosmik, menegakkan otoritas Allah.
  1. Keturunan Adam jatuh
  • Meskipun Adam menang, setiap individu tetap memiliki kehendak bebas.
  • Jika keturunan Adam berdosa:
    • Dampaknya mirip dengan kejatuhan manusia saat ini:
      • Iblis mendapatkan hak menuduh di hadapan Allah.
      • Surga “tercemar” dalam arti hukum & relasional, karena dakwaan muncul.
    • Bumi ikut terpengaruh secara lokal (tempat tinggal keturunan yang berdosa).
  1. Pemulihan melalui Kristus tetap diperlukan
  • Seperti sekarang, Kristus sebagai Pengantara harus menebus keturunan yang jatuh melalui darah-Nya.
  • Surga & bumi kembali kudus secara hukum dan relasional.

Ringkasan

Kondisi Dampak
Adam menang Surga & bumi tetap kudus, dosa tidak masuk, tatanan kosmik terjaga.
Keturunan jatuh Dosa muncul → hak iblis menuduh → surga tercemar hukum/relasional → perlu Kristus untuk memulihkan.

Kesimpulan penting:

  • Kemenangan Adam tidak menjamin keturunannya akan selalu taat, karena kehendak bebas tetap berlaku.
  • Hanya Adam yang menang → awal kosmos & surga tetap kudus.
  • Jika keturunan jatuh → skenario pemulihan surgawi & kosmik tetap diperlukan, sama seperti dalam sejarah nyata.

ADAM MENANG IBLIS TIDAK LANGSUNG DIBINASAKAN

Skenario: Adam Menang, Iblis Tidak Langsung Dihukum

  1. Adam menang → bumi & surga tetap kudus
  • Adam taat sepenuhnya → kuasa Iblis atas bumi terbatas.
  • Surga tetap kudus, karena dosa manusia tidak masuk.
  1. Iblis tetap ada
  • Iblis tidak dibinasakan langsung karena rencana Allah tidak memerlukan pemusnahan segera.
  • Ia masih ada secara moral/rohani, tapi tidak memiliki akses hukum:
    • Tidak ada dosa manusia → tidak ada hak menuduh di hadapan Allah.
    • Kuasa Iblis terbatas hanya pada tipu daya, bukan tuduhan legal.
  1. Keturunan Adam
  • Karena Adam menang, surga & bumi masih dalam tatanan yang kudus.
  • Keturunan Adam tidak terpengaruh Iblis secara legal, selama mereka tetap taat.
  • Artinya: kejatuhan keturunan kemungkinan kecil, kecuali mereka menggunakan kehendak bebas untuk memberontak sendiri.
  1. Intinya
  • Iblis tetap ada, tapi tidak bisa merusak tatanan surga & bumi, karena tidak ada dosa manusia yang memberi hak padanya.
  • Pemulihan surgawi melalui Kristus tidak diperlukan dalam skenario ini, karena surga dan bumi tetap kudus.

Ringkasan

Kondisi Dampak
Adam menang, Iblis ada Iblis tidak bisa menuduh → surga & bumi tetap kudus.
Keturunan tetap taat Tidak ada dosa → Iblis tidak punya legal ground → tatanan kudus terjaga.
Keturunan jatuh sendiri Jika mereka berdosa, barulah konflik hukum & relasional muncul → Kristus diperlukan untuk memulihkan.

Kesimpulan:

Kemenangan Adam menjamin surga & bumi tetap kudus, selama keturunannya tetap taat, walaupun Iblis masih ada.
Iblis tidak langsung dibinasakan, tapi tanpa dosa manusia, ia tidak memiliki kekuatan legal untuk merusak tatanan surgawi maupun kosmik.

TANPA IBLIS MANUSIA TIDAK OTOMATIS TAAT SEMPURNA

Inti Jawaban

  1. Adam menang → tatanan awal kudus
  • Adam taat sepenuhnya → bumi & surga tetap kudus.
  • Iblis tidak punya akses legal karena tidak ada dosa manusia.
  1. Kehendak bebas tetap berlaku
  • Meskipun Iblis tidak aktif atau bahkan tidak ada, Adam dan keturunannya tetap memiliki kehendak bebas.
  • Artinya, ketaatan sempurna tidak otomatis dijamin, karena ketaatan harus bersifat sukarela.
  1. Potensi kejatuhan tetap ada
  • Keturunan Adam bisa saja jatuh karena pilihan sendiri, bukan karena pengaruh Iblis.
  • Jika jatuh → baru muncul konflik hukum & relasional di surga dan bumi → membutuhkan Kristus untuk pemulihan.

Ringkasan

Faktor Dampak
Adam menang Surga & bumi kudus, tatanan awal terjaga
Kehendak bebas tetap ada Tidak ada jaminan keturunan selalu taat
Keturunan jatuh sendiri Dosa muncul → konflik hukum surgawi → Kristus diperlukan untuk pemulihan

Kesimpulan:

Kemenangan Adam menjamin awal tatanan kudus, tetapi ketaatan sempurna keturunannya tetap bergantung pada pilihan mereka sendiri.
Kehendak bebas berarti ketaatan atau pemberontakan adalah pilihan moral, bukan otomatis.

Kalau mau, saya bisa buatkan diagram alur skenario hipotetis:

  • Adam menang → surga & bumi kudus → keturunan memiliki kehendak bebas → kemungkinan jatuh → konsekuensi surgawi.


C. RAHASIA ALLAH TERHADAP ALAM SEMESTA (KOSMOS)

Rencana Kekal Allah terhadap kosmos (segala ciptaan / alam semesta):

1. Allah mencipta kosmos dalam Kristus

  • Segala sesuatu dijadikan oleh Firman (Yesus Kristus) dan untuk Dia (Kol. 1:16; Yoh. 1:3).
  • Kosmos diciptakan baik adanya (Kej. 1:31), menjadi panggung bagi pernyataan kemuliaan Allah.
  • Tujuan awalnya: seluruh ciptaan menjadi wadah kemuliaan Allah, bukan hanya manusia.

2. Kosmos ikut jatuh di bawah kuasa dosa

  • Ketika manusia jatuh, dampaknya bukan hanya pada manusia, tetapi seluruh ciptaan ikut terkutuk (Rm. 8:20-22).
  • Kosmos mengalami kefanaan, kebinasaan, dan menantikan pembebasan.
  • Artinya: rencana Allah mencakup pemulihan ciptaan, bukan hanya penyelamatan manusia.

3. Salib Kristus mendamaikan langit dan bumi

  • Kol. 1:19-20 → “...melalui darah salib-Nya, Ia mendamaikan segala sesuatu, baik yang di bumi, maupun yang di sorga.”
  • Jadi salib bukan hanya untuk manusia, tetapi kosmos secara keseluruhan.
  • Dosa manusia yang mengguncang keteraturan ciptaan dipulihkan melalui karya Kristus.

4. Rencana Akhir: Kosmos baru dalam Kristus

  • Wahyu 21-22: Langit dan bumi baru akan hadir, di mana Allah berdiam bersama umat-Nya.
  • Tidak ada lagi kutuk, penderitaan, maut, atau kefanaan.
  • Kosmos dipulihkan menjadi “tempat kediaman Allah bersama manusia” (Why. 21:3).

5. Manusia sebagai pusat penghubung kosmos

  • Manusia sebagai gambar Allah ditetapkan untuk memerintah atas ciptaan (Kej. 1:28).
  • Karena manusia ditebus, maka ciptaan pun ikut memperoleh harapan pembebasan.
  • Rencana kekal Allah adalah menyatukan segala sesuatu di dalam Kristus (Ef. 1:10) → manusia, malaikat, kosmos, seluruh ciptaan.

Jadi, Rencana Kekal Allah terhadap kosmos:

Dari awal hingga akhir, kosmos dimaksudkan untuk menjadi rumah kemuliaan Allah, ikut ditebus melalui Kristus, dan akhirnya diperbarui menjadi ciptaan baru di mana Allah berdiam selamanya dengan umat-Nya.

Skema garis besar (dari penciptaan → kejatuhan → penebusan → kosmos baru) supaya lebih mudah divisualisasikan?

Baik, mari kita buat skema garis besar Rencana Kekal Allah terhadap Kosmos supaya jelas alurnya:

Skema Rencana Kekal Allah terhadap Kosmos

1. Penciptaan (Awal Rencana)

  • Allah mencipta langit dan bumi melalui Firman (Yesus Kristus).
  • Kosmos baik adanya, penuh keteraturan, menjadi wadah kemuliaan Allah.
  • Manusia ditempatkan sebagai pengelola kosmos (imam & raja bagi ciptaan).

2. Kejatuhan (Kosmos Terkutuk)

  • Manusia berdosa → hubungan dengan Allah rusak.
  • Dampak meluas: SELURUH KOSMOS IKUT JATUH KE DALAM KEFANAAN DAN KUTUK (Rm. 8:20-22).
  • Kosmos yang seharusnya stabil jadi “mengeluh” menantikan pemulihan.

3. Penebusan (Pusat di Salib Kristus)

  • Allah mengutus Kristus sebagai pusat rekonsiliasi kosmos.
  • Kol. 1:19-20 → salib Kristus mendamaikan segala sesuatu di bumi maupun di surga.
  • Darah Kristus tidak hanya menebus manusia, tapi memulihkan tatanan kosmos.

4. Pemulihan (Proses Sejarah)

  • Gereja dipanggil sebagai tanda awal ciptaan baru di tengah dunia lama.
  • Roh Kudus bekerja bukan hanya dalam manusia, tetapi juga memelihara ciptaan (Rm. 8:23).
  • Ada “ketegangan” antara dunia lama yang masih rusak dan janji kosmos baru.

5. Kegenapan (Kosmos Baru)

  • Pada kedatangan Kristus kedua kali:
    • Langit dan bumi yang lama akan berlalu.
    • Hadirlah langit baru dan bumi baru (Why. 21:1).
    • Tidak ada lagi kutuk, maut, atau penderitaan.
  • Allah berdiam di tengah ciptaan, Kristus sebagai pusat, manusia bersama Dia menjadi ahli waris seluruh kosmos.

Inti Rencana Kekal Allah atas Kosmos

“Segala sesuatu yang ada di surga dan di bumi dipersatukan di dalam Kristus sebagai Kepala.” (Ef. 1:10)

Ilustrasi visual skema (mirip timeline atau diagram lingkaran), biar langsung kelihatan urutannya dari penciptaan → kejatuhan → salib → pemulihan → kosmos baru?

Ilustrasi skema dalam bentuk timeline visual sederhana agar urutan rencana kekal Allah terhadap kosmos lebih mudah dilihat:

🌌 Timeline Rencana Kekal Allah terhadap Kosmos

1. Penciptaan (Awal)

  • Allah mencipta langit & bumi melalui Kristus (Yoh. 1:3, Kol. 1:16).
  • Kosmos baik adanya, harmonis, penuh kemuliaan Allah.
  • Manusia = gambar Allah, ditetapkan sebagai pengelola kosmos.

2. Kejatuhan (Rusaknya Kosmos)

  • Dosa manusia → hubungan dengan Allah rusak.
  • Dampak: kosmos ikut jatuh ke dalam kefanaan & kutuk (Rm. 8:20-22).
  • Kosmos “mengeluh” menantikan pemulihan.

3. Penebusan (Salib Kristus)

  • Yesus Kristus mati & bangkit.
  • Salib mendamaikan segala sesuatu (Kol. 1:19-20), bukan hanya manusia.
  • Inilah pusat rencana kekal Allah: rekonsiliasi kosmos di dalam Kristus.

4. Pemulihan (Zaman Gereja)

  • Roh Kudus bekerja memulihkan manusia & ciptaan.
  • Gereja = tanda awal ciptaan baru di tengah kosmos lama.
  • Masih ada penderitaan, tetapi ada janji harapan.

5. Kegenapan (Kosmos Baru)

  • Kedatangan Kristus yang kedua.
  • Langit & bumi baru hadir (Why. 21:1).
  • Tidak ada lagi kutuk, maut, atau air mata.
  • Allah berdiam bersama umat-Nya, kosmos dipenuhi kemuliaan-Nya.

Kesimpulan:
Rencana kekal Allah bukan hanya menyelamatkan manusia, tapi memperbarui seluruh kosmos sehingga semua yang ada di langit & bumi dipersatukan di dalam Kristus (Ef. 1:10).

Gambaran skema visual berbentuk lingkaran (cycle), karena rencana kekal Allah terhadap kosmos bukan sekadar garis lurus, tetapi gerakan kembali kepada tujuan semula, bahkan dalam bentuk yang lebih mulia.

🔄 Siklus Rencana Kekal Allah terhadap Kosmos

1. Penciptaan (Awal Harmonis)

  • Allah mencipta kosmos melalui Kristus.
  • Semua baik, harmonis, dan penuh kemuliaan Allah.
  • Manusia jadi pengelola ciptaan.

2. Kejatuhan (Kosmos Rusak)

  • Dosa manusia → hubungan dengan Allah rusak.
  • Dampak ke seluruh kosmos: kutuk, kefanaan, penderitaan.
  • Alam menunggu pembebasan (Rm. 8:20-22).

3. Penebusan (Pusat: Salib Kristus)

  • Kristus datang, mati, dan bangkit.
  • Salib mendamaikan bukan hanya manusia, tetapi segala sesuatu di langit & bumi (Kol. 1:20).
  • Salib = titik balik rencana Allah.

4. Pemulihan Bertahap (Zaman Gereja)

  • Roh Kudus bekerja memulihkan manusia & ciptaan.
  • Gereja menjadi cicipan kosmos baru.
  • Dunia lama masih ada penderitaan, tapi ada pengharapan.

5. Kegenapan (Kosmos Baru)

  • Kedatangan Kristus kedua kali.
  • Langit & bumi baru: tidak ada lagi kutuk, maut, penderitaan.
  • Allah berdiam bersama manusia; kosmos penuh kemuliaan-Nya.

🔁 Kembali ke Tujuan Kekal

  • Seperti awal: Allah berdiam dalam kosmos.
  • Tetapi lebih mulia: kosmos dipenuhi kemuliaan Kristus, dan manusia sebagai anak-anak Allah memerintah bersama-Nya.
  • Segala sesuatu dipersatukan di dalam Kristus (Ef. 1:10).

Jadi, rencana kekal Allah atas kosmos adalah membawa seluruh ciptaan kembali kepada kesempurnaan semula, tetapi dalam tingkat yang lebih tinggi, yaitu kosmos baru yang kekal, berpusat pada Kristus.

Diagram visual bergaya timeline-lingkaran (gambar) biar bisa langsung kelihatan alurnya dari penciptaan → kejatuhan → salib → pemulihan → kosmos baru?

Dalam Alkitab, ada prinsip bahwa rahasia Allah (misteri, mystērion dalam bahasa Yunani) tidak dibuka kepada semua orang, melainkan kepada orang-orang kudus-Nyayaitu mereka yang dipanggil, disucikan, dan hidup dalam persekutuan dengan-Nya.

Beberapa ayat pendukung:

  • Amos 3:7
    "Sungguh, Tuhan ALLAH tidak berbuat sesuatu tanpa menyatakan keputusan-Nya kepada hamba-hamba-Nya, para nabi."

  • Daniel 2:28
    "Tetapi ada Allah di sorga yang menyatakan rahasia-rahasia..."

  • Matius 13:11
    "Kepadamu diberi karunia untuk mengetahui rahasia Kerajaan Sorga, tetapi kepada mereka tidak."

  • Kolose 1:26–27
    "Rahasia yang tersembunyi dari abad ke abad... tetapi yang sekarang dinyatakan kepada orang-orang kudus-Nya. Kepada mereka Allah mau memberitahukan betapa kaya dan mulianya rahasia itu, yaitu Kristus di dalam kamu, harapan akan kemuliaan."

Jadi, rahasia Allah bukan sekadar informasi, melainkan pewahyuan yang ditujukan untuk memperteguh iman dan menguatkan umat-Nya. Rahasia terbesar yang dinyatakan kepada orang kudus adalah Kristus sendiri Allah yang menyatakan diri-Nya melalui Yesus untuk membawa manusia masuk dalam kemuliaan-Nya.

Bagaimana “rahasia Allah” berkembang dari Perjanjian Lama sampai Perjanjian Baru, biar terlihat jelas tahap-tahap pewahyuan-Nya?

Skema singkat tentang perkembangan pewahyuan “RAHASIA ALLAH” dari PL sampai PB:

📜 Perjanjian Lama

  1. Masa Para Leluhur (Abraham, Ishak, Yakub)

    • Allah menyatakan janji tentang keturunan dan berkat bagi segala bangsa (Kej. 12:3).
    • Rahasia Mesias masih samar, tersimpan dalam janji.

  2. Masa Musa & Taurat

    • Allah memberi hukum, korban, dan ibadah sebagai bayangan (Ibr. 10:1).
    • Tabernakel, imam, dan korban adalah simbol rahasia keselamatan yang kelak dinyatakan dalam Kristus.

  3. Masa Nabi-nabi

    • Allah menyatakan potongan-potongan nubuat (Yesaya 53; Yer. 31:31-34; Daniel 7).
    • Rahasia Kerajaan Allah masih dalam bentuk nubuat yang tersembunyi.

✝️ Perjanjian Baru

  1. Yesus Kristus (Inkarnasi)

    • Rahasia Allah dinyatakan dalam rupa manusia (Yoh. 1:14).
    • Yesus mengajar dalam perumpamaan: kepada murid-murid diberikan rahasia, tetapi kepada orang luar tidak (Mat. 13:11).

  2. Salib & Kebangkitan

    • Salib adalah PUNCAK RAHASIA (1 Kor. 2:7-8): penguasa dunia tidak mengetahuinya, sebab jika tahu, mereka tidak menyalibkan Tuhan kemuliaan.
    • Melalui kebangkitan, Kristus menyingkapkan bahwa rahasia itu adalah kemenangan atas dosa dan maut.

  3. Zaman Gereja (Rasul-rasul)

    • Paulus menyingkapkan “rahasia besar”: Kristus di dalam kamu, pengharapan kemuliaan (Kol. 1:26-27).
    • Juga rahasia penyatuan Yahudi & bangsa-bangsa lain dalam satu tubuh Kristus (Ef. 3:6).

  4. Akhir Zaman

    • Wahyu Yohanes menyingkapkan rahasia terakhir: penyempurnaan rencana Allah, langit dan bumi baru, Kristus sebagai Raja segala raja.
    • Wahyu 10:7: “Tetapi pada waktu malaikat yang ketujuh siap meniup sangkakalanya, maka genaplah rahasia Allah, seperti yang telah Ia beritakan kepada hamba-hamba-Nya, para nabi.”

Jadi benang merahnya:
Janji → Bayangan → Nubuat → Inkarnasi Kristus → Salib & Kebangkitan → Gereja → Penyempurnaan dalam Kekekalan.

Rahasia Dalam Kristus (Kol. 1:26-27, Ef. 3:6)  supaya jelas apa arti rahasia Allah bagi orang kudus saat ini?

Oke, mari kita gali lebih dalam tentang “rahasia dalam Kristus” yang sekarang sudah dinyatakan kepada orang kudus:

Isi Rahasia Allah dalam Kristus

  1. Kristus sebagai pusat rahasia

    • Kolose 2:2–3 → “Kristus, di dalam Dia tersembunyi segala harta hikmat dan pengetahuan.”
    • Semua nubuat, bayangan, dan hukum Taurat menunjuk kepada Dia.

  2. Kristus di dalam kita (Kol. 1:26–27)

    • Rahasia yang dulu tersembunyi, sekarang nyata: Kristus di dalam kamu, pengharapan akan kemuliaan.
    • Artinya: bukan hanya kita percaya kepada Kristus, tetapi Roh Kristus tinggal dalam kita → menjadikan kita bait Allah.

  3. Penyatuan bangsa Yahudi & non-Yahudi (Ef. 3:6)

    • Rahasia besar: bangsa-bangsa lain juga menjadi ahli waris, anggota tubuh, dan peserta janji Allah dalam Kristus.
    • Jadi keselamatan tidak lagi eksklusif untuk Israel, tetapi terbuka bagi seluruh bangsa.

  4. Tubuh Kristus = Gereja

    • Ef. 5:32 menyebut hubungan Kristus & jemaat sebagai “rahasia besar”.
    • Gereja bukan sekadar organisasi, melainkan tubuh hidup yang dipersatukan oleh Roh Kudus.

  5. Penyempurnaan di Akhir Zaman

    • 1 Kor. 15:51 → “Sesungguhnya aku menyatakan kepadamu suatu rahasia: kita tidak akan mati semuanya, tetapi kita semuanya akan diubah.”
    • Transformasi tubuh kemuliaan adalah bagian terakhir dari rahasia itu.

Maknanya bagi Orang Kudus Sekarang

  • Rahasia ini bukan untuk disimpan, tetapi untuk dihidupi.
  • Orang kudus dipanggil:
    1. Mengalami Kristus di dalam diri (hidup baru, dipimpin Roh Kudus).
    2. Mewujudkan kesatuan tubuh Kristus (tidak ada perbedaan bangsa, status, golongan).
    3. Menjadi saksi rahasia itu kepada dunia, agar orang lain juga masuk dalam pengenalan akan Kristus.

SINGKATNYA:

➡️ Rahasia Allah adalah Kristus sendiri, yang kini tinggal dalam orang percaya, membentuk satu tubuh, dan akan menyempurnakan kita dalam kemuliaan.

Ilustrasi visual/schematics (semacam bagan sederhana) supaya makin gampang melihat bagaimana “rahasia Allah” mengalir dari Kristus → ke orang kudus → hingga kemuliaan kekal?

Skema Rahasia Allah

1. Tersimpan dalam Allah (sebelum dunia ada)

➡️ Allah sudah merencanakan Kristus sebagai pusat rencana keselamatan (Ef. 1:9-10).

2. Bayangan & Nubuat (PL)

➡️ Janji kepada Abraham, korban, Taurat, dan nubuat para nabi → semua menunjuk ke Kristus.

3. Rahasia Dinyatakan (PB)

  • Inkarnasi → Firman menjadi manusia (Yoh. 1:14).
  • Salib & Kebangkitan → rahasia keselamatan dibuka (1 Kor. 2:7-8).
  • Kristus di dalam kamu → pengharapan kemuliaan (Kol. 1:27).

4. Dialami oleh Orang Kudus (Sekarang)

  • Roh Kudus tinggal dalam kita → kita bait Allah.
  • Semua bangsa dipersatukan dalam tubuh Kristus (Ef. 3:6).
  • Gereja menjadi saksi rahasia ini di dunia.

5. Disempurnakan (Akhir Zaman)

  • Kebangkitan & transformasi tubuh kemuliaan (1 Kor. 15:51).
  • Rahasia Allah genap (Why. 10:7).
  • Kristus memerintah dalam langit & bumi baru.

Jadi alurnya bisa diringkas begini:

Rencana Tersembunyi → Bayangan → Kristus Datang → Kristus di Dalam → Kesatuan Gereja → Kemuliaan Kekal

Diagram alur visual sederhana (pakai teks & panah) tentang perjalanan pewahyuan rahasia Allah:

         RAHASIA ALLAH
(sebelum dunia dicipta -Ef.1:9-10)
               │
               ▼
        PERJANJIAN LAMA
Janji → Taurat → Nubuat → Bayangan
               │
               ▼
       ✝️ YESUS KRISTUS
 Inkarnasi → Salib → Kebangkitan
               │
               ▼
      RAHASIA DINYATAKAN(PB)
   "Kristus di dalam kamu,
   pengharapan akan kemuliaan"
          (Kol.1:26-27)
               │
               ▼
       ORANG KUDUS/GEREJA
   - Roh Kudus tinggal dalam kita
   - Yahudi & non-Yahudi dipersatukan
   - Tubuh Kristus menjadi saksi
               │
               ▼
          AKHIR ZAMAN
   - Tubuh kemuliaan (1 Kor.15:51)
   - Rahasia Allah genap (Why.10:7)
   - Langit & bumi baru

Dengan cara ini terlihat jelas bahwa rahasia Allah mengalir dari kekekalan → dinyatakan dalam Kristus → dialami oleh orang kudus → disempurnakan dalam kemuliaan.

TANGGUNG JAWAB ORANG KUDUS

Tanggung jawab orang kudus setelah menerima rahasia Allah (Kristus di dalam kita).

Tanggung Jawab Orang Kudus

1. Memelihara Kekudusan Hidup

  • Karena kita menjadi bait Allah (1 Kor. 6:19-20), hidup kita harus kudus.
  • Rahasia Allah bukan hanya untuk diketahui, tapi untuk diwujudkan dalam karakter & tindakan.

2. Menghidupi Kristus di Dalam

  • Galatia 2:20 → “Bukan lagi aku sendiri yang hidup, tetapi Kristus yang hidup di dalam aku.”
  • Artinya: setiap pilihan, perkataan, dan perbuatan diarahkan oleh Kristus yang tinggal di dalam.

3. Memelihara Kesatuan Tubuh Kristus

  • Efesus 4:3 → “Berusahalah memelihara kesatuan Roh oleh ikatan damai sejahtera.”
  • Karena rahasia Allah menyatukan semua bangsa dalam satu tubuh, maka orang kudus harus menolak perpecahan, iri hati, atau kebencian.

4. Menjadi Saksi Rahasia Itu

  • Kolose 4:3 → Paulus meminta doa supaya ia dapat memberitakan rahasia Kristus.
  • Orang kudus dipanggil menjadi saksi Kristus kepada dunia, baik lewat perkataan maupun gaya hidup.

5. Berpengharapan kepada Kemuliaan

  • 1 Yoh. 3:2–3 → “Kita akan menjadi sama seperti Dia… barangsiapa menaruh pengharapan itu pada-Nya, menyucikan dirinya sama seperti Dia suci.”
  • Rahasia Allah berakhir pada kemuliaan kekal, sehingga orang kudus hidup dengan orientasi kerajaan yang akan datang.

Jadi, ringkasnya:
MENERIMA RAHASIA ALLAH = hidup kudus, menyalurkan Kristus, menjaga kesatuan gereja, memberitakan Injil, dan bertekun sampai kemuliaan.

5 kata kunci praktis supaya gampang diingat oleh orang kudus yang sudah menerima rahasia Allah:

5 Kata Kunci Tanggung Jawab Orang Kudus

  1. KUDUS
    → Hidup sebagai bait Allah, menjauhi dosa.

  2. KRISTUS
    → Menghidupi Kristus di dalam diri, bukan ego.

  3. KESATUAN
    → Menjaga tubuh Kristus tetap utuh dalam kasih.

  4. KESAKSIAN
    → Memberitakan rahasia Kristus lewat perkataan & perbuatan.

  5. KEMULIAAN
    → Bertekun dalam iman sampai rahasia Allah genap di akhir zaman.

Jadi bisa disingkat:
Kudus – Kristus – Kesatuan – Kesaksian – Kemuliaan

Ini adalah jalan hidup orang kudus yang sudah menerima pewahyuan rahasia Allah.

5 kata kunci rahasia Allah dengan pola doa sehari-hari orang kudus. Dengan begitu, rahasia ini bukan hanya pengetahuan, tapi benar-benar dihidupi.

Doa Harian Orang Kudus Berdasarkan 5 Kata Kunci

  1. KUDUS
    Doa:
    “Tuhan, sucikan hatiku dan tuntun aku menjauh dari dosa. Jadikan aku bait-Mu yang hidup, layak bagi hadirat-Mu.”
  1. KRISTUS
    Doa:
    “Yesus, hiduplah dalam aku hari ini. Bukan kehendakku, tetapi kehendak-Mu yang jadi. Biarlah orang lain melihat Engkau dalam hidupku.”
  1. KESATUAN
    Doa:
    “Roh Kudus, ajarku untuk mengasihi saudara seiman, mengampuni yang menyakiti, dan memelihara kesatuan tubuh Kristus.”
  1. KESAKSIAN
    Doa:
    “Tuhan, bukalah kesempatan bagiku untuk bersaksi tentang Engkau, baik lewat perkataan maupun perbuatan. Jadikan hidupku terang dan garam.”
  1. KEMULIAAN
    Doa:
    “Bapa, kuatkan aku menantikan hari kemuliaan-Mu. Teguhkan pengharapanku akan langit baru dan bumi baru, agar aku setia sampai akhir.”

Kalau dirangkum, doa ini bisa jadi pola sederhana:

➡️ Sucikan aku – Hiduplah dalamku – Satukan kami – Jadikan aku saksi – Teguhkan pengharapanku.

Doa singkat harian yang menggabungkan semua unsur rahasia Allah untuk orang kudus:

Doa Harian Orang Kudus

“Bapa yang kudus, hari ini aku serahkan hidupku kepada-Mu. Sucikanlah aku agar menjadi bait-Mu yang layak. Tuhan Yesus, hiduplah dalamku, gantikan kehendakku dengan kehendak-Mu. Roh Kudus, satukan aku dengan saudara seiman dalam kasih dan damai. Jadikan hidupku saksi yang memuliakan nama-Mu, baik dalam perkataan maupun perbuatan. Teguhkan pengharapanku akan kemuliaan kekal, hingga pada akhirnya aku tetap setia sampai Engkau datang kembali. Amin.”

Doa ini bisa dipakai setiap pagi, agar sepanjang hari orang kudus berjalan dalam rahasia Allah.

D. RAHASIA RENCANA KEKAL BAGI MANUSIA

MEMPERSATUKAN DI DALAM KRISTUS 
SEBAGAI KEPALA SEGALA SESUATU, BAIK YANG DI SORGA MAUPUN YANG DI BUMI

Efesus 1 : 7-8
SEBAB DI DALAM DIA DAN OLEH DARAHNYA 
KITA BEROLEH PENEBUSAN, YAITU PENGAMPUNAN DOSA, menurut kekayaan kasih karunia-Nya, yang dilimpahkan-Nya kepada kita dalam segala HIKMAT dan PENGERTIAN.

Efesus 1 : 9-10
Sebab Ia telah menyatakan RAHASIA KEHENDAKNYA kepada kita, sesuai dengan rencana kerelaan-Nya, yaitu rencana kerelaan yang dari semula telah ditetapkan-Nya di dalam Kristus sebagai PERSIAPAN KEGENAPAN waktu untuk MEMPERSATUKAN DI DALAM KRISTUS 
SEBAGAI KEPALA SEGALA SESUATU, BAIK YANG DI SORGA MAUPUN YANG DI BUMI.

HANYA ROH KUDUS YANG MENGETAHUI 
HAL TERSEMBUNYI DALAM DIRI ALLAH

1 Korintus 2 : 10
Karena kepada kita Allah telah menyatakannya oleh Roh, sebab ROH MENYELIDIKI SEGALA SESUATU, BAHKAN HAL-HAL YANG TERSEMBUNYI DALAM DIRI ALLAH.

HANYA ROH KUDUS YANG  MENGETAHUI APA YANG TERDAPAT DALAM DIRI ALLAH

1 Korintus 2 : 11
Siapa gerangan di antara manusia yang tahu, apa yang terdapat di dalam DIRI MANUSIA 
selain ROH MANUSIA SENDIRI yang ada di dalam dia? Demikian pulalah tidak ada orang yang tahu, apa yang terdapat di dalam DIRI ALLAH selain ROH ALLAH.

A. RAHASIA ALLAH YANG TERSEMBUNYI ADALAH

YESUS KRISTUS ADALAH PENGHARAPAN   AKAN KEMULIAAN


RAHASIA ALLAH DINYATAKAN KEPADA ORANG-ORANG KUDUSNYA

1. MANUSIA KEHILANGAN AKAN KEMULIAAN

Roma 3:23-26
Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah KEHILANGAN KEMULIAAN ALLAH, dan oleh kasih karunia telah dibenarkan dengan cuma-cuma karena penebusan dalam Kristus Yesus. Kristus Yesus telah ditentukan Allah menjadi jalan pendamaian karena iman, dalam darah-Nya. Hal ini dibuat-Nya untuk menunjukkan KEADILAN-NYA, karena Ia telah membiarkan dosa-dosa yang telah terjadi dahulu pada masa kesabaran-Nya. Maksud-Nya ialah untuk menunjukkan KEADILAN-NYA pada masa ini, supaya nyata, bahwa Ia benar dan juga MEMBENARKAN ORANG YANG PERCAYA KEPADA YESUS.

Kolose 1 : 25-26
Aku telah menjadi pelayan jemaat itu sesuai dengan TUGAS YANG DIPERCAYAKAN ALLAH KEPADAKU untuk meneruskan firman-Nya dengan sepenuhnya kepada kamu, yaitu RAHASIA YANG TERSEMBUNYI DARI ABAD KE ABAD DAN DARI TURUNAN KE TURUNAN, tetapi yang sekarang dinyatakan kepada orang-orang kudus-Nya.

Efesus 3 : 8-10
Kepadaku, yang paling hina di antara segala orang kudus, telah DIANUGERAHKAN KASIH KARUNIA INI, untuk memberitakan kepada orang-orang bukan Yahudi KEKAYAAN KRISTUS, YANG TIDAK TERDUGA ITU, dan untuk menyatakan apa isinya tugas penyelenggaraan RAHASIA YANG TELAH BERABAD-ABAD TERSEMBUNYI DALAM ALLAH, yang menciptakan segala sesuatu, supaya sekarang oleh jemaat diberitahukan PELBAGAI RAGAM HIKMAT ALLAH kepada pemerintah-pemerintah dan penguasa-penguasa di sorga.

2. KRISTUS PENGHARAPAN AKAN KEMULIAAN

Kolose 1 : 27
Kepada mereka Allah mau memberitahukan, betapa kaya dan mulianya RAHASIA itu di antara bangsa-bangsa lain, yaitu: KRISTUS ADA DI TENGAH-TENGAH KAMU,  KRISTUS YANG ADALAH PENGHARAPAN AKAN KEMULIAAN!

• ANAK-ANAK ALLAH DIMULIAKAN

Mazmur 8 : 3-5
Jika aku melihat langit-Mu, buatan jari-Mu, bulan dan bintang-bintang yang Kau Tempatkan: apakah manusia, sehingga Engkau mengingatnya? APAKAH ANAK MANUSIA, 
sehingga engkau mengindahkannya? namun 
ENGKAU TELAH MEMBUATNYA HAMPIR SAMA 
SEPERTI ALLAH, dan telah MEMAHKOTAINYA 
dengan KEMULIAAN dan HORMAT.

Roma 8 : 18
Sebab aku yakin, bahwa penderitaan zaman sekarang ini tidak dapat dibandingkan dengan 
KEMULIAAN YANG AKAN DINYATAKAN KEPADA KITA.

Roma 8 :19-21
Sebab dengan sangat rindu SELURUH MAKHLUK MENANTIKAN saat ANAK-ANAK ALLAH DINYATAKAN. Karena SELURUH MAKHLUK TELAH DITAKLUKKAN KEPADA KESIA-SIAAN, bukan oleh kehendaknya sendiri, tetapi oleh kehendak Dia, yang telah menaklukkannya, tetapi dalam pengharapan, KARENA MAKHLUK ITU SENDIRI JUGA AKAN DIMERDEKAKAN DARI PERBUDAKAN KEBINASAAN dan masuk ke dalam KEMERDEKAAN KEMULIAAN ANAK-ANAK ALLAH.

• MENERIMA KARUNIA SULUNG ROH

Roma 8 : 23
Dan bukan hanya mereka saja, tetapi KITA YANG TELAH MENERIMA KARUNIA SULUNG ROH, kita juga mengeluh dalam hati kita sambil menantikan PENGANGKATAN SEBAGAI ANAK, yaitu pembebasan tubuh kita.

• KESEMPURNAAN DALAM KRISTUS

Kolose 1 : 28-29
Dialah yang kami beritakan, apabila tiap-tiap orang kami nasihati dan tiap-tiap orang kami ajari dalam segala hikmat, UNTUK MEMIMPIN
TIAP-TIAP ORANG KEPADA KESEMPURNAAN DALAM KRISTUS. Itulah yang KUUSAHAKAN dan KUPERGUMULKAN dengan SEGALA TENAGA sesuai dengan kuasa-Nya, yang bekerja dengan kuat di dalam aku.

B. RAHASIA KEHENDAK ALLAH 

MEMPERSATUKAN DI DALAM KRISTUS 
SEBAGAI KEPALA SEGALA SESUATU, BAIK YANG DI SORGA MAUPUN YANG DI BUMI

Efesus 1 : 7-8
SEBAB DI DALAM DIA DAN OLEH DARAHNYA KITA BEROLEH PENEBUSAN, YAITU PENGAMPUNAN DOSA, menurut kekayaan kasih karunia-Nya, yang dilimpahkan-Nya kepada kita dalam segala HIKMAT dan PENGERTIAN.

Efesus 1 : 9-10
Sebab Ia telah menyatakan RAHASIA KEHENDAKNYA kepada kita, sesuai dengan rencana kerelaan-Nya, yaitu rencana kerelaan yang dari semula telah ditetapkan-Nya di dalam Kristus sebagai PERSIAPAN KEGENAPAN waktu untuk MEMPERSATUKAN DI DALAM KRISTUS 
SEBAGAI KEPALA SEGALA SESUATU, BAIK YANG DI SORGA MAUPUN YANG DI BUMI.

Matius 6 : 10
datanglah Kerajaan-Mu, JADILAH KEHENDAK-MU DI BUMI SEPERTI DI SORGA.

C. DESIGN MANUSIA SUDAH DITENTUKAN SEBELUM DUNIA DIJADIKAN: 

1. SEGAMBAR & SERUPA DENGAN ALLAH
    - Kej 1:26 (Menurut Gbr & Rupa Allah)
    - Maz 8:5 (Hampir sama dgn Allah)
    - 1 Tim 6:11 (Man of God)
    - Kis 17:28-29 (Keturunan Allah)

2. ANAK-ANAK ALLAH
    - Efesus 1:5-6
    - Yoh 1:12

3. KUDUS SEPERTI BAPA
    - 1 Pet 1:15-16
    - Why 22:11
    - Ibr 12:10

4. TAK BERCACAT & TAK BERCELAH
    - Efesus 1:4

5. SEMPURNA SEPERTI BAPA
    - Mat 5:48
    - Mat 19:21
    - Close 1:28
    - 2 Kor 13:9
    - 2 Kor 13:11

6. BERKODRAT ILAHI
    - 2 Pet 1:4
    - 1 Yoh 3:8-9
    - Kis 17:29

D. TUJUAN MANUSIA DICIPTAKAN

Kejadian 1 : 26
Berfirmanlah Allah: "Baiklah Kita menjadikan manusia MENURUT GAMBAR dan RUPA Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas SELURUH BUMI dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi."

Efesus 1 : 4
Sebab DI DALAM DIA Allah telah memilih kita sebelum dunia dijadikan, supaya kita KUDUS 
dan TAK BERCACAT di hadapan-Nya.

1 Yohanes 3 : 2-3
Saudara-saudaraku yang kekasih, sekarang kita adalah anak-anak Allah, tetapi belum nyata apa keadaan kita kelak; akan tetapi kita tahu, bahwa apabila Kristus menyatakan diri-Nya, KITA AKAN SAMA SEPERTI DIA, sebab kita akan melihat Dia dalam keadaan-Nya yang sebenarnya. Setiap orang yang menaruh pengharapan itu kepada-Nya, MENYUCIKAN DIRI SAMA SEPERTI DIA yang adalah SUCI.

Efesus 1 : 5-6
DALAM KASIH Ia telah menentukan kita dari semula OLEH YESUS KRISTUS UNTUK MENJADI ANAK-ANAKNYA, sesuai dengan KERELAAN KEHENDAKNYA, supaya TERPUJILAH KASIH KARUNIANYA YANG MULIA, yang dikaruniakan-Nya kepada kita di dalam Dia, yang dikasihi-Nya.

1 Petrus 1 : 20
IA TELAH DIPILIH SEBELUM DUNIA DIJADIKAN, tetapi karena kamu baru menyatakan diri-Nya pada ZAMAN AKHIR.

Roma 8 : 28-29
Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi MEREKA YANG MENGASIHI DIA,  yaitu BAGI MEREKA YANG TERPANGGIL SESUAI DENGAN RENCANA ALLAH. Sebab semua orang yang dipilih-Nya dari semula, mereka juga ditentukan-Nya dari semula untuk menjadi SERUPA dengan GAMBAR ANAKNYA, supaya Ia, Anak-Nya itu, menjadi YANG SULUNG di antara banyak saudara.

E. HIKMAT ALLAH DAN HIKMAT MANUSIA

1 Korintus 1 : 18
Sebab PEMBERITAAN TENTANG SALIB memang adalah KEBODOHAN bagi mereka yang akan binasa, tetapi bagi kita yang diselamatkan pemberitaan itu adalah KEKUATAN ALLAH.

1 Korintus 1 : 19
Karena ada tertulis: " Aku akan membinasakan hikmat orang-orang berhikmat dan kearifan orang-orang bijak akan Kulenyapkan."

1 Korintus 1 : 20
Di manakah orang yang berhikmat? Di manakah ahli Taurat? Di manakah pembantah dari dunia ini? Bukankah  Allah telah membuat HIKMAT DUNIA MENJADI KEBODOHAN?

1 Korintus 1 : 21
Oleh karena dunia, dalam hikmat Allah, tidak mengenal Allah oleh hikmatnya, maka Allah berkenan menyelamatkan mereka yang percaya oleh KEBODOHAN PEMBERITAAN INJIL.

1 Korintus 1 : 22
Orang-orang  Yahudi menghendaki TANDA dan orang-orang Yunani mencari HIKMAT,

F. SALIB KRISTUS

1. YAHUDI : Batu Sandungan
2. NON YAHUDI : Kebodohan
3. YANG TERPANGGIL: Kekuatan & Hikmat Allah

1 Korintus 1 : 23
tetapi kami memberitakan KRISTUS YANG DISALIBKAN:  untuk orang-orang Yahudi suatu BATU SANDUNGAN dan untuk orang-orang bukan Yahudi suatu KEBODOHAN,

1 Korintus 1 : 24
tetapi UNTUK MEREKA YANG TERPANGGIL, baik orang Yahudi, maupun orang bukan Yahudi, KRISTUS adalah KEKUATAN ALLAH dan HIKMAT ALLAH.

1 Korintus 1 : 25
Sebab yang bodoh dari Allah lebih besar hikmatnya dari pada manusia dan yang lemah dari Allah lebih kuat dari pada manusia.

1 Korintus 1 : 26
Ingat saja, saudara-saudara, bagaimana keadaan kamu, ketika kamu dipanggil: menurut ukuran manusia tidak banyak orang yang bijak, tidak banyak orang yang berpengaruh, tidak banyak orang yang terpandang.

1 Korintus 1 : 27
Tetapi apa yang bodoh bagi dunia,  dipilih Allah untuk memalukan orang-orang yang berhikmat, dan apa yang lemah bagi dunia, dipilih Allah untuk memalukan apa yang kuat,

1 Korintus 1 : 28
dan apa yang tidak terpandang dan yang hina  bagi dunia, dipilih Allah, bahkan apa yang tidak berarti, dipilih Allah untuk meniadakan apa yang berarti,

1 Korintus 1 : 29
supaya jangan ada seorang manusiapun yang memegahkan diri di hadapan Allah.

1 Korintus 1 : 30
Tetapi OLEH DIA kamu berada dalam Kristus Yesus, yang oleh Allah telah menjadi hikmat bagi kita. Ia MEMBENARKAN dan 
MENGUDUSKAN dan MENEBUS kita.

1 Korintus 1 : 31
Karena itu seperti ada tertulis: " Barangsiapa yang bermegah, hendaklah ia bermegah di dalam Tuhan."

G. HIKMAT YG BENAR

1 Korintus 2 : 6
Sungguhpun demikian kami memberitakan hikmat di kalangan mereka yang telah matang, yaitu hikmat yang bukan dari dunia ini, dan yang bukan dari penguasa-penguasa dunia ini, yaitu penguasa-penguasa yang akan ditiadakan.

1 Korintus 2 : 7
Tetapi yang kami beritakan ialah HIKMAT ALLAH YANG TERSEMBUNYI dan RAHASIA, yang 
SEBELUM DUNIA DIJADIKAN, telah disediakan Allah bagi kemuliaan kita.

1 Korintus 2 : 8
Tidak ada dari penguasa dunia ini yang mengenalnya, sebab kalau sekiranya mereka mengenalnya, mereka tidak menyalibkan Tuhan yang mulia. 

1 Korintus 2 : 9
Tetapi seperti ada tertulis: " Apa yang tidak pernah DILIHAT oleh mata, dan tidak pernah 
DIDENGAR oleh telinga, dan yang tidak pernah 
TIMBUL di dalam hati manusia: semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi 
Dia." 

H. HANYA ROH KUDUS YANG MENGETAHUI ISI HATI ALLAH

1 Korintus 2 : 10
Karena kepada kita Allah telah menyatakannya oleh Roh, sebab ROH MENYELIDIKI SEGALA SESUATU, BAHKAN HAL-HAL YANG TERSEMBUNYI DALAM DIRI ALLAH.

I. HANYA ROH MANUSIA MENGETAHUI ISI HATI MANUSIA ITU SENDIRI

1 Korintus 2 : 11
Siapa gerangan di antara manusia yang tahu, apa yang terdapat di dalam DIRI MANUSIA 
selain ROH MANUSIA SENDIRI yang ada di dalam dia? Demikian pulalah tidak ada orang yang tahu, apa yang terdapat di dalam DIRI ALLAH selain ROH ALLAH.

1 Korintus 2 : 12
Kita tidak menerima roh dunia, tetapi roh yang berasal dari Allah, supaya kita tahu, APA YANG DIKARUNIAKAN ALLAH PADA KITA.

1 Korintus 2 : 13
Dan karena kami menafsirkan hal-hal rohani kepada mereka yang mempunyai Roh, kami berkata-kata tentang karunia-karunia Allah dengan perkataan yang bukan diajarkan kepada kami oleh hikmat manusia, tetapi oleh Roh.

1 Korintus 2 : 14
Tetapi MANUSIA DUNIAWI tidak menerima apa yang berasal dari ROH ALLAH, karena hal itu baginya adalah suatu KEBODOHAN; dan IA TIDAK DAPAT MEMAHAMINYA, sebab hal itu hanya dapat dinilai secara ROHANI.

1 Korintus 2 : 15
Tetapi manusia rohani menilai segala sesuatu, tetapi ia sendiri tidak dinilai oleh orang lain.

1 Korintus 2 : 16
Sebab: "Siapakah yang mengetahui pikiran Tuhan, sehingga ia dapat menasihati Dia?" Tetapi KAMI MEMILIKI PIKIRAN KRISTUS.

J. INJIL ADALAH RAHASIA ILAHI

Matius 13 : 16
Tetapi BERBAHAGIALAH MATAMU karena MELIHAT dan TELINGAMU karena MENDENGAR.

Matius 13 : 17
Sebab Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya BANYAK NABI dan ORANG BENAR ingin melihat apa yang kamu lihat, tetapi tidak melihatnya, dan ingin mendengar apa yang kamu dengar, tetapi tidak mendengarnya.

Efesus 3 : 2-3
memang kamu telah mendengar tentang tugas penyelenggaraan kasih karunia Allah, yang dipercayakan kepadaku karena kamu, yaitu bagaimana RAHASIA DINYATAKAN KEPADAKU DENGAN WAHYU, seperti yang telah kutulis di atas dengan singkat.

Kolose 1 : 25-26
Aku telah menjadi pelayan jemaat itu sesuai dengan tugas yang dipercayakan Allah kepadaku untuk meneruskan firman-Nya dengan sepenuhnya kepada kamu, yaitu RAHASIA YANG TERSEMBUNYI DARI ABAD KE ABAD DAN TURUN TEMURUN, tetapi yang sekarang dinyatakan kepada orang-orang kudus-Nya.

Kolose 1 : 27
Kepada mereka ALLAH MAU MEMBERITAHUKAN, BETAPA KAYA DAN 
MULIANYA RAHASIA ITU di antara bangsa-bangsa lain, yaitu: KRISTUS ada di tengah-tengah kamu, KRISTUS yang adalah 
PENGHARAPAN akan KEMULIAAN!

K. MANUNGGAL DENGAN YESUS SUDAH DIPILIH SEBELUM DUNIA DIJADIKAN UNTUK MENYATU DENGAN ALLAH

1 Petrus 1 : 17
Dan jika kamu menyebut-Nya Bapa, yaitu Dia yang tanpa memandang muka menghakimi semua orang menurut perbuatannya, maka hendaklah kamu hidup dalam ketakutan selama kamu menumpang di dunia ini.

1 Petrus 1 : 18-19
Sebab kamu tahu, bahwa kamu telah DITEBUS DARI CARA HIDUPMU YANG SIA-SIA YANG KAMU WARISI DARI NENEK MOYANGMU itu bukan dengan barang yang fana, bukan pula dengan perak atau emas, melainkan DENGAN DARAH YANG MAHAL, yaitu darah Kristus yang sama seperti darah anak domba yang tak bernoda dan tak bercacat.

1 Petrus 1 : 20
IA TELAH DIPILIH SEBELUM DUNIA DIJADIKAN, tetapi karena kamu baru menyatakan diri-Nya pada ZAMAN AKHIR.

Efesus 1 : 3
Terpujilah Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus yang dalam Kristus telah mengaruniakan kepada kita SEGALA BERKAT ROHANI di dalam sorga.

Efesus 1 : 4
Sebab DI DALAM DIA ALLAH TELAH MEMILIH KITA SEBELUM DUNIA DIJADIKAN, supaya kita KUDUS dan TAK BERCACAT di hadapan-Nya.

Efesus 1 : 5-6
DALAM KASIH IA TELAH MENENTUKAN KITA DARI SEMULA OLEH YESUS KRISTUS UNTUK MENJADI ANAK-ANAKNYA, sesuai dengan kerelaan kehendak-Nya, supaya terpujilah kasih karunia-Nya yang mulia, yang dikaruniakan-Nya kepada kita di dalam Dia, yang dikasihi-Nya.

KAMULAH BANGSA YANG TERPILIH

1 Petrus 2 : 9
Tetapi KAMULAH BANGSA YANG TERPILIH, IMAMAT YANG RAJANI, BANGSA YANG KUDUS, umat kepunyaan Allah sendiri, supaya kamu memberitakan perbuatan-perbuatan yang besar dari Dia, yang telah memanggil kamu keluar dari kegelapan kepada terang-Nya yang ajaib:

L. RAHASIA KEHENDAK ALLAH KEPADA MANUSIA

Efesus 1 : 9-10
Sebab Ia telah MENGATAKAN RAHASIA KEHENDAKNYA KEPADA KITA, sesuai dengan RENCANA KERELAAN-NYA, yaitu rencana kerelaan yang dari semula telah ditetapkan-Nya DI DALAM KRISTUS. sebagai persiapan kegenapan waktu untuk MEMPERSATUKAN DI DALAM KRISTUS SEBAGAI KEPALA SEGALA SESUATU, baik yang di sorga maupun yang di bumi.

Efesus 1 : 11
Aku katakan "DI DALAM KRISTUS", karena di dalam Dialah kami mendapat bagian yang dijanjikan kami yang dari semula ditentukan untuk menerima bagian itu sesuai dengan maksud Allah, yang di dalam segala sesuatu bekerja MENURUT KEPUTUSAN KEHENDAK-NYA.

PENGHARAPAN AKAN KEMULIAAN HANYA ADA DALAM KRISTUS

Matius 13 : 16
Tetapi berbahagialah matamu karena melihat dan telingamu karena mendengar.

Matius 13 : 17
Sebab Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya 
BANYAK NABI dan ORANG BENAR ingin melihat apa yang kamu lihat, tetapi tidak melihatnya, dan ingin mendengar apa yang kamu dengar, tetapi tidak mendengarnya.

Efesus 3 : 2-3
memang kamu telah mendengar tentang TUGAS  PENYELENGGARAAN KASIH KARUNIA ALLAH, yang dipercayakan kepadaku karena kamu, yaitu bagaimana RAHASIA DINYATAKAN KEPADAKU DENGAN WAHYU, seperti yang telah kutulis di atas dengan singkat.

Kolose 1 : 25-26
Aku telah menjadi pelayan jemaat itu sesuai dengan tugas yang dipercayakan Allah kepadaku untuk meneruskan firman-Nya dengan sepenuhnya kepada kamu, yaitu RAHASIA YANG TERSEMBUNYI DARI ABAD KE ABAD DARI TURUNAN KE TURUNAN, tetapi yang sekarang DINYATAKAN KEPADA ORANG-ORANG KUDUSNYA.

Kolose 1 : 27
Kepada mereka ALLAH MAU MEMBERITAHUKAN, BETAPA KAYA DAN MULIANYA RAHASIA ITU di antara bangsa-bangsa lain, yaitu: KRISTUS ada di tengah-tengah kamu, KRISTUS yang adalah 
PENGHARAPAN akan KEMULIAAN!


1. MANUSIA MENCAPAI KUALITAS MENURUT
GAMBAR DAN RUPA ALLAH

Kejadian 1 : 26
Berfirmanlah Allah: "Baiklah Kita menjadikan manusia MENURUT GAMBAR dan RUPA Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas SELURUH BUMI dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi."

2. MANUSIA MENCAPAI KUALITAS KUDUS DAN TAK BERCACAT DIHADAPANNYA

Efesus 1 : 4
Sebab DI DALAM DIA Allah telah memilih kita sebelum dunia dijadikan, supaya kita KUDUS 
dan TAK BERCACAT di hadapan-Nya.

3. MANUSIA MENCAPAI KUALITAS KEMULIAAN SAMA SEPERTI KRISTUS 

1 Yohanes 3 : 2-3
Saudara-saudaraku yang kekasih, sekarang kita adalah anak-anak Allah, tetapi belum nyata apa keadaan kita kelak; akan tetapi kita tahu, bahwa apabila Kristus menyatakan diri-Nya, KITA AKAN SAMA SEPERTI DIA, sebab kita akan melihat Dia dalam keadaan-Nya yang sebenarnya. Setiap orang yang menaruh pengharapan itu kepada-Nya, MENYUCIKAN DIRI SAMA SEPERTI DIA yang adalah SUCI.

4. MANUSIA MENCAPAI KUALITAS ANAK-ANAK ALLAH

Efesus 1 : 5-6
DALAM KASIH Ia telah menentukan kita dari semula OLEH YESUS KRISTUS UNTUK MENJADI ANAK-ANAKNYA, sesuai dengan KERELAAN KEHENDAKNYA, supaya TERPUJILAH KASIH KARUNIANYA YANG MULIA, yang dikaruniakan-Nya kepada kita di dalam Dia, yang dikasihi-Nya.

5. MANUSIA MENCAPAI KUALITAS SEMPURNA SEPERTI BAPA

Matius 5 : 48
Karena itu HARUSLAH KAMU SEMPURNA, sama seperti Bapamu yang di sorga adalah sempurna."

6. MENGAMBIL BAGIAN DALAM KODRAT ILAHI

2 Petrus 1 : 4
Dengan jalan itu Ia telah MENGANUGERAHKAN kepada kita JANJI-JANJI YANG BERHARGA dan YANG SANGAT BESAR, supaya olehnya kamu boleh MENGAMBIL BAGIAN DALAM KODRAT ILAHI, dan LUPUT DARI HAWA NAFSU DUNIAWI yang membinasakan dunia.

TERPUJILAH KASIH KARUNIANYA YANG MULIA

Efesus 1 : 5-6
DALAM KASIH Ia telah menentukan kita dari semula OLEH YESUS KRISTUS UNTUK MENJADI ANAK-ANAKNYA, sesuai dengan KERELAAN KEHENDAKNYA, supaya TERPUJILAH KASIH KARUNIANYA YANG MULIA, yang dikaruniakan-Nya kepada kita di dalam Dia, yang dikasihi-Nya.

Roma 8 : 28-29
Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi MEREKA YANG MENGASIHI DIA,  yaitu BAGI MEREKA YANG TERPANGGIL SESUAI DENGAN RENCANA ALLAH. (29) Sebab semua orang yang dipilih-Nya dari semula, mereka juga ditentukan-Nya dari semula untuk menjadi SERUPA dengan GAMBAR ANAKNYA, supaya Ia, Anak-Nya itu, menjadi YANG SULUNG di antara banyak saudara.


DITEBUS DENGAN DARAH KRISTUS

Efesus 1 : 7-8
Sebab di dalam Dia dan oleh DARAHNYA kita beroleh PENEBUSAN, yaitu PENGAMPUNAN 
DOSA, menurut kekayaan kasih karunia-Nya, yang dilimpahkan-Nya kepada kita dalam segala HIKMAT dan PENGERTIAN.

HANYA DI DALAM YESUS MANUSIA AMBIL BAGIAN DALAM RENCANA ALLAH, YAITU MENJADI ANAK-ANAKNYA YG SEMPURNA

Efesus 1 : 9-10
SEBAB IA TELAH MENYATAKAN RAHASIA KEHENDAKNYA KEPADA KITA, sesuai dengan rencana kerelaan-Nya, yaitu rencana kerelaan yang dari semula telah ditetapkan-Nya di dalam Kristus sebagai persiapan kegenapan waktu untuk MEMPERSATUKAN DI DALAM KRISTUS sebagai Kepala segala sesuatu, baik yang di sorga maupun yang di bumi.

Efesus 1 : 11-12
Aku katakan "DI DALAM KRISTUS", karena DI DALAM DIALAH KAMI MENDAPAT BAGIAN YANG DIJANJIKAN kami yang dari semula ditentukan untuk menerima bagian itu sesuai dengan maksud Allah, yang di dalam segala sesuatu BEKERJA MENURUT KEPUTUSAN KEHENDAKNYA; supaya kami, yang sebelumnya telah menaruh harapan pada Kristus, boleh menjadi puji-pujian bagi kemuliaan-Nya.

Efesus 1 : 13
Di dalam Dia kamu juga karena kamu telah mendengar FIRMAN KEBENARAN, yaitu INJIL 
KESELAMATANMU di dalam Dia kamu juga, ketika kamu percaya, DIMETERAIKAN DENGAN ROH KUDUS, yang dijanjikan-Nya itu.

Efesus 1 : 14
Dan Roh Kudus itu adalah JAMINAN BAGIAN KITA sampai kita MEMPEROLEH SELURUHNYA, yaitu PENEBUSAN yang menjadikan kita milik Allah, untuk memuji kemuliaan-Nya.

Efesus 1 : 15-17
Karena itu, setelah aku mendengar tentang imanmu dalam Tuhan Yesus dan tentang kasihmu terhadap semua orang kudus, akupun tidak berhenti mengucap syukur karena kamu. Dan aku selalu mengingat kamu dalam doaku, dan meminta kepada Allah Tuhan kita Yesus Kristus, yaitu Bapa yang mulia itu, supaya Ia memberikan kepadamu Roh hikmat dan wahyu untuk mengenal Dia dengan benar.

Efesus 1 : 18-21
Dan supaya Ia menjadikan mata hatimu terang, agar kamu mengerti pengharapan apakah yang terkandung dalam panggilan-Nya: betapa kayanya kemuliaan bagian yang ditentukan-Nya bagi orang-orang kudus, dan betapa hebat kuasa-Nya bagi kita yang percaya, sesuai dengan kekuatan kuasa-Nya, yang dikerjakan-Nya di dalam Kristus dengan membangkitkan Dia dari antara orang mati dan mendudukkan Dia di sebelah kanan-Nya di sorga, jauh lebih tinggi dari segala pemerintah dan penguasa dan kekuasaan dan kerajaan dan tiap-tiap nama yang dapat disebut, bukan hanya di dunia ini saja, melainkan juga di dunia yang akan datang.

Efesus 1 : 22
DAN SEGALA SESUATU TELAH DILETAKKANNYA DI BAWAH KAKI KRISTUS dan Dia telah diberikan-Nya kepada jemaat sebagai Kepala dari segala yang ada.

Efesus 1 : 23
JEMAAT YANG ADALAH TUBUHNYA, yaitu kepenuhan Dia, yang memenuhi semua dan segala sesuatu.




Tags:
Jaminsen

Welcome, TO BE LIKE JESUS

Post a Comment

Previous Post Next Post