YESUS MERENDAHKAN DIRI, MENGOSONGKAN DIRI, MENGAMBIL RUPA SEORANG HAMBA DAN MENJADI SAMA DENGAN MANUSIA DAN TAAT SAMPAI MATI BAHKAN MATI DI KAYU SALIB
Hendaklah kamu dalam hidupmu bersama, menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus, (6)YANG WALAUPUN DALAM RUPA ALLAH, tidak menganggap KESETARAAN DENGAN ALLAH itu sebagai milik yang harus dipertahankan, (7)melainkan telah MENGOSONGKAN DIRINYA SENDIRI, dan MENGAMBIL RUPA HAMBA, dan MENJADI SAMA DENGAN MANUSIA. (8) Dan dalam keadaan sebagai manusia, IA TELAH MERENDAHKAN DIRINYA dan TAAT SAMPAI MATI, bahkan sampai MATI DI KAYU SALIB. (9)Itulah sebabnya Allah sangat meninggikan Dia dan mengaruniakan kepada-Nya nama di atas segala nama, (10) supaya dalam nama Yesus bertekuk lutut segala yang ada di langit dan yang ada di atas bumi dan yang ada di bawah bumi, (11)dan segala lidah mengaku: ”YESUS KRISTUS ADALAH TUHAN,” bagi kemuliaan Allah, Bapa.
Tetapi Dia, yang untuk waktu yang singkat dibuat SEDIKIT LEBIH RENDAH DARI PADA MALAIKAT-MALAIKAT, yaitu Yesus, kita lihat, yang oleh karena penderitaan maut, dimahkotai dengan kemuliaan dan hormat, supaya oleh kasih karunia Allah Ia mengalami maut bagi semua manusia. (Ibrani 2 : 9)
RENDAHKANLAH DIRIMU di hadapan Tuhan, dan Ia akan meninggikan kamu. (Yakobus 4 : 10)
Demikian jugalah kamu, hai orang-orang muda, tunduklah kepada orang-orang yang tua. Dan kamu semua, RENDAHKANLAH DIRIMU seorang terhadap yang lain, sebab: "Allah MENENTANG orang yang congkak, tetapi mengasihani orang yang rendah hati." (1 Petrus 5 : 5)
DOSA DIAWALI DENGAN KETINGGIAN HATI (MANUSIA INGIN SEPERTI ALLAH TANPA ALLAH)
tetapi Allah mengetahui, bahwa pada waktu kamu memakannya matamu akan terbuka, dan KAMU AKAN SEPERTI ALLAH akan menjadi seperti Allah, tahu tentang yang baik dan yang jahat." (Kejadian 3 : 5)
Adam dan Hawa tidak mau mengakui kesalahannya malah menyalahkan yang lain (mencari kambing hitam)
Manusia itu menjawab: "Perempuan yang Kautempatkan di sisiku, dialah yang memberi dari buah pohon itu kepadaku, maka kumakan." (Kejadian 3 : 12)
Kemudian berfirmanlah TUHAN Allah kepada perempuan itu: "Apakah yang telah kauperbuat ini?" Jawab perempuan itu: "Ular itu yang memperdayakan aku, maka kumakan." (Kejadian 3 : 13)
Orang Farisi dan pemungut cukai
"Ada dua orang pergi ke Bait Allah untuk berdoa; yang seorang adalah Farisi dan yang lain pemungut cukai. Orang Farisi itu berdiri dan berdoa dalam hatinya begini: Ya Allah, aku mengucap syukur kepada-Mu, karena aku tidak sama seperti semua orang lain, bukan perampok, bukan orang lalim, bukan pezinah dan bukan juga seperti pemungut cukai ini; aku berpuasa dua kali seminggu, aku memberikan sepersepuluh dari segala penghasilanku. Tetapi pemungut cukai itu berdiri jauh-jauh, bahkan ia tidak berani menengadah ke langit, melainkan ia memukul diri dan berkata: Ya Allah, kasihanilah aku orang berdosa ini. Aku berkata kepadamu: Orang ini pulang ke rumahnya sebagai orang yang dibenarkan Allah dan orang lain itu tidak. Sebab BARANG SIAPA MENINGGIKAN DIRI, IA AKAN DIRENDAHKAN DAN BARANG SIAPA MERENDAHKAN DIRI AKAN DITINGGIKAN." (Lukas 18 : 10-14)
Tetapi kasih karunia, yang dianugerahkan-Nya kepada kita, lebih besar dari pada itu. Karena itu Ia katakan: "Allah menentang orang yang congkak, tetapi mengasihani orang yang rendah hati." (Yakobus 4 : 6)
KESOMBONGAN IBLIS
Karena engkau sangat pandai berdagang engkau memperbanyak kekayaanmu, dan karena itu engkau jadi sombong. (Yeh 28:5 )
Aku hendak naik mengatasi ketinggian awan-awan, hendak menyamai Yang Mahatinggi! (Yes 14:14 )
Dan Iblis membawa-Nya pula ke atas gunung yang sangat tinggi dan memperlihatkan kepada-Nya semua kerajaan dunia dengan kemegahannya, dan berkata kepada-Nya: "Semua itu akan kuberikan kepada-Mu, jika Engkau sujud menyembah aku."(Mat 4:9-10)